Bima, Media Aspirasi - Proyek pembuatan DAM mini yang di kerjakan oleh oknum pegawai KPH, di Desa Tangga Baru dan Waduruka di duga proyek bodong, pasalnya di lokasi proyek tersebut tidak terdapat papan informasi proyek.
Menurut pernyata'an Ketua ketua LSM LIDIK Sirnawan SH, yang di temui di rumahnya di Desa Tangga Baru pada Senin 22/8/2022, beliau menyatakan bahwa proyek tersebut di duga bodong juga, tidak menjalankan amanat regulasi sebagaimana yang tertuang dalam amanat UU NO 14 Tahun 2008 terkait dengan keterbuka'an informasi publik, yang di mana pelaksana proyek tidak memasang papan informasi proyek. Katanya.
Sesuai aturan, harusnya proyek proyek yang bersumber dari dana DAK tersebut di kerjakan oleh ketua kelompok, namun yang terjadi lapangan proyek tersebut murni di kerjakan oleh oknum pegawai KPH, sementara ketua kelompok hanya atas nama saja. Ungkapnya.
Tidak hanya itu kata Sirnawan, pekerja'an tersebut di buat asal - asalan atau asal jadi, dan menurutnya Dam mini tersebut tidak bisa menampung air, sebab tidak ada ruang untuk menampung. Pungkasnya.
Sementara itu kepala kehutanan setempat, bapak Sirajudin yang di temui di tempat kerjanya di hari yang sama, beliau menyatakan bahwa pekerjaan tersebut di kerjakan oleh ketua kelompok, dengan menggunakan anggaran pribadi, namu setelah pekerja'an selesai, baru anggaran akan di cairkan. Tutupnya(MA3).
Posting Komentar