Bima ~ Media Aspirasi ~ Danrem 162/WB Wira Bakti Brigjen TNI Lalu Rudi Irham Srigede S.T. MSi, melakukan kunjungan kerja (Kunker) di Pondok Pesantren Al-Maliki yang berlokasi di Desa Penapali, Kecamatan Woha, Kabupaten Bima, Kamis, (31/3/2022). 


Dalam kunker tersebut, Pria kelahiran asal NTB itu tidak sendirian, melainkan bersama rombongan Kasiter Korem 162/WB Letkol Czi I Putu Dwika dan Dandim 1606/Mataram Letkol Arm Arif Rahman S.Sos, MM didampingi Dandim 1608/Bima Letkol Inf M. Zia Ulhaq, S. Sos, beserta jajaran Kodim. 


Setibanya di Ponpes Al-Maliki Kabupaten Bima, Lalu Rudi panggilan akrab Danrem 162/WB itu disambut pendiri Pondok H. Fitrah Malik, Pimpinan Ponpes serta dewan Guru dan santri santriwati dengan musik marawisnya. 


Ketua Pondok Pesantren Al-Maliki Drs. Fitrah Malik, mengucapkan selamat datang kepada Danrem 162/WB beserta rombongan yang telah berkesempatan hadir mengunjungi Pondok Pesantren.


"Ini suatu kebanggaan dan kehormatan bagi kami, petinggi TNI di NTB menyempatkan waktu untuk berkunjung di ponpes kami," kata dia. 


Disamping itu, kunjungan kerja Danrem 162/WB ini sebagai jalinan silaturrahmi dalam upaya menjaga ukhuwah sesama muslim dan sesama warga Negara. 


"Semoga pertemuan ini dapat membawa rahmat dan hidayah bagi kita semua, dalam memajukan Daerah dan Bangsa Indonesia," ujar dia. 


Danrem 162/WB Brigjen TNI Lalu Rudi Irham Sri Gede, ST, M.SI dalam sambutannya, menyampaikan terkait pelaksanaan vaksinasi, kalau sudah umur 60 tahun ke atas harus 6 bulan baru bisa melaksanakan vaksin ketiga, cukup 3 bulan umur 12 tahun sampai 60 tahun.


"Mari kita dukung kegiatan vaksinasi untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19," kata Danrem. 

Danrem juga meminta kepada santri dan santriwati, agar tetap fokus dengan menuntut ilmu karena ke depan selalu mengutamakan ilmu, orang Bima banyak yang sukses di luar Bima,"Mulai sekarang kita harus mempersiapkan diri dengan baik untuk menentukan masa depan," kata dia. 

Bima ~ Media Aspirasi ~ Bagi Masyarakat Kabupaten dan Kota Bima perlu diwaspadai untuk menabung kan uang di kantor Bank BNI Cabang Bima. Tiga hari yang lalu, kembali terjadi hilang uang tabungan nasabah Rp 91.700.000.


Pantauan Media Aspirasi Online dan Cetak, menjadi trending topik dikalangan publik. bukan baru kali pertama yang dialami oleh masyarakat nasabah Bank Negara Indonesia ( BNI) Cabang Bima so'al kehilangan uang didalam tabungan.


Hal yang urgen mengenai emergency dengan perso'alan, hilangnya uang nasabah di Kantor Bank BNI Cabang Bima Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), kini menjadi catatan penting bagi kementrian Badan Usaha Milik Negara ( BUMN) Republik Indonesia (RI) dan Presiden Bank Indonesia ( BI).


Kemudian, wajib hukumnya kami meminta kepada kementrian BUMN RI harus mengambil langkah tegas agar tidak membias dan akan berdampak ketidak percayaan bagi masyarakat, terhadap sistim perbankan BNI Cabang Bima.


Sebagai pengiat publik, Patut Diduga. Sudah tidak aman lagi untuk tempat penyimpanan uang di Bank BNI Cabang Bima. Karena kerap terjadi Saldo Nasabah kurang atau hilang.


Kini kembali terjadi, Tabungan milik Nasabah atas nama Sirajudin dan Istrinya Ibu Aisyah di alami oleh korban dan Uang didalam saldo rekening Bank BNI Cabang Bima, Ra'ip secara bertahap.

Korban, "mendesak pihak Bank BNI segera mengembalikan uang kami yang hilang secara misterius ini. Patut diduga kuat dalang dibalik semua ini adalah pihak BNI".


" Sudah kedua kalinya melakukan audiensi, namun ironisnya, tidak ada solusi yang baik untuk kami bisa pegangan Omongan pihak Bank BNI, bahwa hanya beralibi saja," ungkapnya Aisyah istri Sirajudin saat diwawancarai wartawan.

Lanjut Aisyah, Dirinya tekankan kepada pihak BNI Cabang Bima, apabila tidak ingin mengembalikan uang tersebut, maka ini akan berdampak buruk di kemudian hari.


" Yakin dan percayalah saya akan membangunkan perkemahan di halaman Bank BNI, supaya dikalangan masyarakat dan publik tahun. Betapa hancurnya hati ini saat mengetahui uang tersebut hilang, bahwa satu-satunya harapan untuk berobat suami Ke RSUP NTB," Pungkasnya Aktivis gender istri dari ketua KNPI kabupaten bima. 


Ketua DPD LSM Bimpar NTB, Abdul Gani Alias Baba Ghen, angkat bicara. Terkait dengan perso'alan hilangnya uang tabungan nasabah di Bank BNI Cabang Bima, dengan nominal yang sangat fantastis mencapai 91.700.000.


" Kemarin kami melakukan perin koran, terungkap waktu ditransfer. Katakan saja oleh tuyul ini, melalui Benking dengan nomor rekening yang berbeda. Aneh bin ajaib, nama yang sama sedangkan korban tersebut tidak M Benking," Ungkap Baba Ghen.


Apabila tidak ada kejelasan yang jelas, kami akan berupaya melakukan apa yang di anggap kami benar dan pada hari Jum'at besok Aksi besar-besaran di kantor bank BNI cabang bima.


" Hal demikian, saya sebagai ketua LSM Bimpar NTB, kepada bapak Kapolri, Kementrian BUMN RI dan presiden Bank Indonesia (BI) Copot kepala Bank BNI Cabang Bima Provinsi NTB dari jabatannya serta Tetapkan sebagai tersangka tentang dugaan kasus hilangnya uang tabungan nasabah yang kerap terjadi BNI Cabang Bima," Pungkasnya Abdul Gani Alias Baba Ghen saat diwawancarai oleh pimpinan redaksi Media Aspirasi Online. (Red/MA/06). 

Bima Kota ~ Media Aspirasi ~ Seiring berjalan nya waktu di kantor Bank BNI Cabang Bima bukan kesekian kali Uang nasabah hilang tanpa bekas, kini terulang kembali yang begitu fantastis.


Saat diwawancarai wartawan Korban atas nama Sirajudin dan Istrinya Ibu Aisyah. beralamatkan raba Dompu bara kecamatan rasanae timur kota bima, terkait hilangnya uang didalam tabungan di Bank BNI Cabang Bima.


Aisyah mengatakan, dirinya mengetahui hilang uang pada tanggal (26/03/2022) dan kaget tabungannya tinggal sisa 300.000 (Tiga ratus ribu rupiah) dari 91.800.000 (sembilan puluh satu juta delapan ratus ribu rupiah). 


Lanjut Aisyah, saat itu ingin ambil uang sebagian buat ongkos untuk berangkat berobat suaminya ke Mataram yang gejala sakit di kepala akibat kecelakaan.


" Dengan sontak saya langsung melaporkan kepada pihak Bank BNI, namun di suruh datang hari senin," ungkap Aisyah.


Pada hari Senin tanggal (28/03/2022) Atas kejadian hilangnya uang di tabungan, yang pertama sebesar 91.500.000.00  di tabungan Bank BNI Cabang Bima.


Ironisnya lagi, "saat pagi dilakukan prin koran, masih saja di bobol kan lagi uang 200 dua ratus ribu rupiah, hal aneh bin ajaib," Ujarnya.


Dihari yang sama, sekitar jam 02: kami kembali lagi di Bank BNI. Guna mengetahui dan meminta pertanggungjawaban atas hilangnya uang tabungan secara misterius.


" Kami menduga kuat bahwa pihak Bank BNI Cabang Bima adalah biang dari hilangnya uang tersebut, tak memungkinkan pihak tidak tahu menahu soal ini, karena sering kali Uang orang hilang dalam tabungan," papar Aisyah istrinya Sirajudin alias Cia. 

Setelah melakukan dialog dengan direktur Bank BNI Cabang Bima, Apakah ada solusi untuk pengembalian uang tersebut. " Direktur hanya beralibi saja menyebutkan bahwa mungkin kalian telah mentransfer menggunakan bengking, padahal kami bengking," Pungkasnya.


Walaupun sakit yang dirasakan yang ingin berobat ke Mataram angkat bicara, Sirajudin alias Cia, menyampaikan bahwa sudah tidak aman lagi untuk menyimpan uang di Bank BNI Cabang Bima.


" Harap pihak Bank, kembalikan uang saya agar bisa berangkat berobat ke Mataram," Ungkap singkatnya. 


Dalam pantauan wartawan di kantor bank BNI cabang bima, istri dari Sirajudin, Aisyah, sempat mengamuk dan menangis histeris, di ruang tunggu, Masyarakat yang melakukan transaksi ikut menyaksikan langsung dan merasa terharu lihat aksi korban.


Mirisnya, Pihak keamanan Bank BNI Cabang Bima Satpam. Sempat melarang untuk meliput saat aksi korban yang menangis karena kehilangan uang nya tersebut.


Demi keseimbangan pemberitaan Media Aspirasi Online dan Cetak mendatangi ruangan direktur Bank BNI, lintas koordinasi dengan Satpam, akhirnya. Direktur geram dengan kehadiran wartawan dengan pihak korban yang kehilangan uang tabungannya.


Saat ditanya nama direktur Bank BNI Cabang Bima kepada satpam, jawabannya pun tidak memberikan diri untuk kasih tahu namanya.


Kemudian Pimpinan Redaksi Media Aspirasi Online dan Cetak, mewawancarai ketua lembaga swadaya masyarakat LSM Bimpar NTB Abdul Gani Alias Baba Ghen, yang diberikan kuasa untuk mendampingi pihak korban.


Abdul Gani menanggapi pertanyaan, Hal ini tidak ada kata solusi, kalau memang uang nasabah yang hilang didalam tabungan belum dikembalikan oleh pihak Bank BNI.


" Maka kami akan melakukan aksi demonstrasi besar-besaran di depan kantor bank BNI cabang bima," Ucap Abdul Gani.


Lanjut baba ghen, sehubungan dengan adanya bebagai indikasi serta dugaan kami dari DPD LSM BIMPAR NTB Bahwa telah terjadi kehilangan uang di dalam rekening nasabah di  Kantor BANK BNI CABANG BIMA, yaitu Nasabah atas nama Bpk, SIRAJUDIN, alamat Raba dompu Barat kota Bima, dengan No Rek, (117116++++), yang berjumlah Rp. 91,800,000,00 ( Sembilan puluh satu juta delapan ratus ribu rupiah). 


"Sedangkan yang di bobot yaitu sebesar Rp. ( 91.500,000,00 ), Sembilan puluh satu juta lima ratus Ribu Rupiah dan ditambah 200 ribu rupiah saat prin korang, ini tidak mustahil pihak bank BNI tidak tahu," Ungkap Baba Ghen.


Maka dengan adanya hal demikian kami dari jajaran pengurus DPD LSM BIMPAR NTB, meminta kepada "BI" ( BANK INDONESIA), Agar segera memanggil, memproses, serta mencopot Direktur BNI CABANG BIMA, Karena di duga yang bersangkutan adalah sebagai Aktor di balik hilang dan terselipnya uang Nasabah yang telah di Tabung di BANK BNI CABANG BIMA.


"Dengan adanya hal demikian Kami juga minta kepada Direktur BNI Cabang Bima, saudara harus bertanggung jawab terkait hilangnya uang Nasabah yang nama Bpk, SIRAJUDIN beralamat di Raba Dompu Barat Kota Bima, dan agar segera di lakukan pengembalian tampa ada yang kurang sedikitpun," pungkasnya


Demi menegakkan Undang-undang no 14 tahun 2008 tentang keterbukaan informasi Publik. "Pasal 362 KUHP tentang “Barangsiapa mengambil seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum, diancam dengan pidana penjara paling lama lima tahun. 


Maka dengan ini kami dari DPD LSM BIMPAR NTB akan melakukan AKSI Demonstrasi Pada hari, Jum'at Tanggal (04/April/2022) Tempat Kantor Bank BNI Cabang Bima. Massa (50) Orang.


"Menggunakan Atribut bendera Indonesia/bendera bimpar dan sound sistem. Hal ini demi keadilan bagi masyarakat yang tertipu daya oleh sistim di Bank BNI Cabang Bima dengan perso'alan kesekian kalinya," Tuturnya baba ghen, sambung di hari Jum'at.

Bima ~ Media Aspirasi ~ Survei lokasi kandang persiapan perternakan penggemukan sapi di Desa Oi Katupa Kecamatan Tambora Kabupaten Bima, kelompok "Ternak Labu Bili", Kegiatan Usaha Pengolahan Pupuk Organik (UPPO) bagaimana kolompok lebih dituntut ke produksi pupuk kompos bersumber dari anggaran aspirasi senilai RP. 200. 000. 000, tahun anggaran 2021 pada hari minggu, 26/03/2022.


Dalam survei ini merupakan langkah untuk memastikan kesiapan dari kelompok tersebut, yakni kesiapan lahan untuk kegiatan UPPO dan ternak tersebut. hadir pada saat survei (Ali, SH) KUPT Tambora, Nur Afni, SP (Fungsional pengendali UPT) BPP Oi Katupa dan seluruh anggota Kelompok.


Syahrul Irawan (Ketua Kelompok Labu Bili) "kami memberikan apresiasi terhadap tim survei serta dukungan dari semua pihak yang sempat hadir dan meyaksikan langsung lokasi tempat kegiatan kelompok Labu Bili," ucapnya. 


"Ucapan terimakasih kepada Bapak H.Muhammad Syafruddin, ST. MM dari fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) dapil NTB sebagai anggota DPR RI yang sudah memberikan bantuan kepada kami untuk pemberdayaan masyarakat di Oi Katupa dan semoga kelompok ini berkembang sesuai harapan", terang Syahrul.


Nur Afni menyampaikan bahwa "kegiatan UPPO ini bukan hanya sekedar peternakan sapi, namun yang di utamakan adalah bagaimana kelompok ini mengelola kotoran dan limbah pertanian menjadi pupuk kompos,  kelangkaan pupuk bagi petani bisa teratasi karena ada kegiatan seperti ini," ungkapnya.


Katanya (Nur. Afni) "kami sangat mengharapkan keseriusan bagi kelompok yang mendapatkan program seperti ini agar bisa mengembangkan potensi serta produksi yang dihasilkan".


Ali "kesiapan lahan yang paling utama, Karena kelayakan lahan akan itu sendiri menjadikan acuan supaya tim survei bisa melaporkan ke atasan serta kementrian pertanian dan peternakan yang ada di pusat", jelasnya.


"Kekompakan seluruh anggota kelompok akan membawa dampak positif seperti kemajuan bagi kelompok itu sendiri sehingga produksi akan meningkat. tetap komunikasi terhadap seluruh anggota meminimalisir tingkat kecemburuan sosial", tutup Ali.

Bima ~ Media Aspirasi ~ Tim Pilkades kecamatan Ambalawi terdiri dari unsur pemerintah dan TNI/Polri, Camat, Koramil dan Kapolsek. 


Pada hari sabtu (Tim Pilkades kecamatan Ambalawi meluruskan terkait penyampaian kepala DPMDes Kabupaten Bima bahwa yang disampaikan oleh kepala DPMDes kepada kita semua yang hadir di kantor DPMDes pada tanggal 23 Maret 2022 


"Bahwa banyak WA atau SMS yang masuk ke saya (Kadis DPMDes) dan salah satunya WA dari saudara. Berinisial M. Z asal Monta yang mengancam apabila saudara. Mukmin tidak diloloskan jadi Cakades Nipa akan ada pembunuhan, dilansir ucapan Kadis DPMDes Kabupaten Bima," Ungkap Tim. 


"Namun Kadis menyampaikan kepada panitia yang hadir pada saat itu untuk tidak menghiraukan teror atau ancaman seperti itu karena hal tersebut biasa terjadi disaat Pilkades seperti ini".


" Apa yang disarankan oleh kepala dinas tidak direspon baik karena mungkin takut dengan ancaman tersebut dan kami juga tidak bisa mengambil kesimpulan dari kepribadian orang lain," terang salah satu Tim.


"Yang dengar ada saya, ada pak camat, ada pak kapolsek, semua panitia Pillades Nipa, ada anggota polsek 1 orang," Pungkasnya Tim.

Akhirnya yang dibeberkan oleh Kadis DPMDes kabupaten bima, Apabila tidak diloloskan saudara M untuk calon kades nipa. Maka akan ada pembunuhan, dilansir dari ucapan kadis kepada tim dan panitia Pilkades Desa Nipa Kecamatan Ambalawi Kabupaten Bima. 


Media ini mendatangi kediaman Kepala Dinas DPMDes Kabupaten Bima Tajuddin. Guna mengklarifikasi, saat diwawancarai wartawan membantah, apa yang dimaksud dalam ungkapan dari panitia maupun Tim Pilkades Kecamatan Ambalawi, dirinya mengatakan "tidak pernah menyampaikan hal tersebut". 


" Pada saat kami mengundang yang hadir, ada. Camat, Danramil, Kapolsek dan seluruh panitia, Saat itu juga ketua panitia Pilkades yang meminta kepada kami melakukan lintas koordinasi untuk pengamanan, karena takut dengan berbagai macam ancaman," Ungkap kadis DPMDes. 

Apakah memang benar atau tidak yang di sampaikan oleh bapak kepada panitia dihadapan Tim Pilkades Kecamatan Ambalawi, dihadiri camat, Koramil serta Kapolsek, Intel polres juga Pol-pp.


" Hal itu tidak benar, malah saya menyarankan justru memang sangat beresiko tugas panitia, jadi bukan saya yang mengumbar adanya pengancaman akan ada Pembunuhan," Pungkasnya kadis DPMDes Kabupaten Bima, pada Sabtu pagi kemarin. 



Dikutip dari pernyataan Kadis DPMDes Kabupaten Bima, itu tidak benar, yang dibeberkannya, oknum yang telah meneror panitia Pilkades Nipa, "Apabila tidak diloloskan saudara berinisial M nama samaran O untuk calon kepala desa nipa, akan ada pembunuhan.


Ironisnya Tim dan panitia Pilkades Desa Nipa Kecamatan Ambalawi yang hadir di kantor DPMDes. Membenarkan Ucapan kepala Dinas DPMDes.


Disisi lain, saat melakukan klarifikasi kepada Camat Ambalawi melalui via WhatsApp, dirinya," tidak mendengar, ucapan kadis DPMDes itu mas," Ujarnya.  


Berarti saat itu cuman. Caman saja yang tidak mendengarkan hal tersebut. " Kita ketemu klarifikasi terkait hal tersebut," Ajak Camat.


Sebagai Tim Pilkades Kecamatan Ambalawi, yang menghadiri undangan kadis DPMDes. Caman Ambalawi Tidak mendengar dan malah mengajak klarifikasi saat dikonfirmasi Pimpinan Redaksi Media Aspirasi Online demi keseimbangan pemberitaan.


Sampai berita ini ditayangkan, Terungkap Nama Oknum diduga Berinisial M Z yang teror melalui via WhatsApp kepala dinas DPMDes Kabupaten Bima.

Bima ~ Media Aspirasi ~ Kisruh mulai dari verifikasi faktual dalam Pemilihan kepala desa nipa sampai Penetapan calon kepala desa, akhirnya berdampak buntut dan maki berkembang dikalangan masyarakat menimbulkan prasangka buruk.


Pada Rabu siang (22/3/2022) , Aksi pemblokiran jalan kembali terjadi Jalan. Lintas Bima - Wera Desa Nipa Kecamatan Ambalawi Kabupaten Bima yang dilakukan oleh salah satu masa pendukung bakal calon kepala Desa Nipa dengan Jumlah sekitar 50 orang. Hal tersebut berkaitan dengan Pemilihan kepala Desa Nipa dan kebocoran pengumuman tahapan Pilkades Desa Nipa.


Masa melakukan blokir jalan dengan menggunakan raya dengan batu dan Membakar ban mobil bekas sehingga membuat aktifitas umum terhambat akibat arus lalulintas mengalami kemacetan.


Aparat keamanan dalam hal ini personil Polsek Ambalawi yang dipimpin oleh Kapolsek Ambalawi beserta Camat Ambalawi dan unsur pemerintah kecamatan melakukan himbauan kepada masa aksi untuk membuka jalan yang telah diblokir, dari hasil negosiasi dengan masa aksi akhirnya jalan dapat dibuka kembali sehingga Arus lalulintas normal kembali.


Perlu Diingatkan kepada seluruh masyarakat bahwa tindakan aksi blokir jalan tersebut merupakan bagian dari melanggar Hukum, dan merugikan kepentingan masyarakat luas.


Dalam Pemilihan Pilkades siap menang siap kalah karena pada dasarnya kita semua bersaudara" jadi mari kita bersama- sama menjaga kamtibmas untuk keamanan daerah yang kita cintai ini.


Pada hari Kamis ( 24/03/2022) Ending Akhir penetapan calon kepala desa Nipa Kecamatan Ambalawi Kabupaten Bima, kini menuai konflik, semua panitia Pilkades mengundurkan diri.


Salah satu calon kepala desa Nipa 2022-2028 Mus Muliadi, mengatakan saat diwawancarai wartawan, bahwa dirinya meminta kepada pihak tim pemilihan penyelenggara Pilkades.


"Maka hal ini yang selaku tim adalah Bupati Bima dan Sekda serta yang lainnya, dengan perso'alan konflik dalam Pilkades  seharusnya mampu untuk memberikan solusi," Ungkap Bang Mus.


Ironis dikatakan dia. Pasalnya pihak tip Pilkades kabupaten Bima tidak mampu melahirkan sebuah solusi, patut diduga kuat konflik ini didesain khusus agar menciptakan instabilitas politik di desa Nipa.


"Seandainya tidak ada pemilihan kepala desa Nipa, hal ini. Kami meminta kepada pemerintah daerah yang menjadi PLT Kades adalah Sekda dan juga kepala dinas sosial kabupaten bima," Ujarnya.


Kami menduga kuat biang dari konfliknya, merupakan tim Pilkades kabupaten Bima, bahwa terlalu mengintervensi terhadap panitia Pilkades, membuat warga geger tindakan yang dilakukan oleh ketua panitia secara pribadi.


" Terlihat dengan jelas yang dilakukan oleh ketua panitia mengambil keputusan tanpa ada alasan sebagai substansial dalam keadaan genting seperti ini. Penetapan calon kepala desa itu didambakan oleh masyarakat, jadi pihak tim kabupaten bima untuk lebih dewasanya mengambil keputusan dan kebijakan kalau memang tidak mampu melahirkan sebuah solusi," Pungkasnya Bang Mus, calon kepala desa nipa.


Calon Kepala Desa Nipa Tak hanya Mus Muliadi, Adnan Abidin memberikan tanggapan saat diwawancarai Pimpinan Redaksi Media Aspirasi Online dan Cetak, terkait secara mendadaknya ketua Panitia ini harapan besar bagi abang yang selaku calon kepala desa Nipah ini tentang adanya kisruh seperti ini apa harapan dan tanggapannya Tanggapan saya berdasarkan pengunduran diri dari panitia secara kolektif.


"Maka saya berharap ketua BPD dan seluruh anggota BPD akan segera membentuk panitia baru untuk menetap menetapkan daripada hasil yang sudah diverifikasi oleh panitia kemarin begitu supaya ada kejelasan terhadap masyarakat agar tidak menjadi bola liar di kalangan berbagai pihak maupun yang pro atau tidak," Adnan alias Prem.


Lanjutnya, Kita juga ini berpikir dampaknya terhadap masyarakat ini yang menjadi pemikiran kita bersama ini mudah-mudahan ketua BPD dan seluruh anggota BPD, akan melakukan pembentukan ulang panitia untuk melanjutkan penetapan daripada hasil verifikasi faktual itu sebagai calon tetap kepala desa Nipah.


"Pengumuman itu yang sangat ditunggu-tunggu oleh masyarakat, namun ironisnya tiba-tiba saja ketua panitia yang pertama undur diri secara pribadi, setelah dibuat SK baru kepada ketua panitia yang kedua. Mengagetkan mengundurkan dengan cara Kolektif, ini pasti ada intervensi penguasa," Bebernya Prem.


Prem, membeberkan ketika seperti ini dikalangan masyarakat yang tidak mampu dibendung lagi, maka bisa saja terjadi saya akan undur diri dari calon kepala desa dan masuk menjadi panitia Pilkades.


 " Alasan saya, ingin menyelamatkan kepercayaan masyarakat, jadi tidak ada urusannya penguasa atau yang pihak yang mengintervensi tugas panitia," cetus Prem.


Ketika saya nanti menjadi panitia.  hukum yang melindungi saya sebagai Panitia apa silakan dia apa namanya tempuh jalur hukum silakan kita siapa ," jelasnya. 


Supaya saya masih panitia untuk melanjutkan penetapan itu pak ya saya melanjutkan penetapan itukah siapapun yang melakukan intervensi terhadap saya mohon maaf hari ini.


"Mengundurkan diri itu ada penekanan-penekanan yang sangat luar biasa di situlah kita pahami kan begitu," Kiranya.


Apakah ada indikasi secara sengaja dilakukan oleh panitia," karena ada tekanan terhadap panitia ini timbul mengundurkan diri sendiri itu, patut diduga ada penekanan penekanan dan indikasi yang sangat luar biasa sehingga panitia melakukan pengunduran diri secara kolektif".


"Dirinya tidak gentar dengan ancaman dari pihak manapun, hidup ini jangan saling menggertak. Bahwa akan berdampak pertumpahan darah,  hukum yang melindungi Panitia karena sesuai dengan SOP, kenapa kita takut ada yang melindungi kita," Pungkasnya.


Ketua Panitia Pilkades Nipa yang baru di SK kan, Ediyanto SH, menyampaikan. Dari kami sendiri berharap besar bahwa menaruh harapan terhadap siapapun nantinya yang akan melanjutkan tongkat estafet ini untuk menyelesaikan tugas mulia daripada panitia pemilihan kepala desa Nipah.


Kami berharap besar untuk bisa diselesaikan dengan baik dalam hal itu dan bisa menyelesaikan hal ini dengan kondusif serta tidak mencederai apapun yang memang telah ditetapkan oleh ketentuan perundang-undangan, yang menjadi ketentuan oleh pemerintah daerah.


Hal ini, sehingga dalam jalannya proses tersebut sekira harus lebih baik dari apa yang kami sudah lakukan, sampai detik hari ini terkait keputusan yang diambil untuk mengundurkan diri semua ini.


Kami panitia sesungguhnya hari ini dan Kami merasa tidak nyaman dan merasa bahwa ada pihak-pihak terkait yang mengintervensi keberadaan kami sebagai panitia, lalu kemudian kami sudah tidak bisa lagi membendung Apa yang terjadi hari ini baik dari sisi kami selaku panitia artinya dilematis lah.


Sebenarnya paling tidak begitu sami-sami bisa sampaikan bahwa di sisi depan belakang samping kiri kanan atas bawah, kami sudah mentok lah dalam hal itu sehingga alternatif terbaik jalan keluar dan solusi terbaik Menurut kami hanya pengunduran diri secara kolektif.


"Saya ketua panitia yang di SK kan pada hari ini dan mengundurkan diri juga pada hari ini, " Pungkasnya saya Ediyanto sarjana hukum SH. 


Dihari yang sama, Pimpinan Redaksi Media Aspirasi Online dan Cetak mendatangi rumah ketua panitia yang diduga undur diri tanpa menerapkan penjelasan.


Ketua Panitia Pilkades Nipa Kecamatan Ambalawi, Kihajar M. Si, Menyampaikan, dirinya mengambil keputusan untuk melakukan undur diri secara khusus atau pribadi, karena menimbang keluarga.


Saat diwawancarai pada Kamis malam, terkait hasil yang disimpulkan waktu rapat internal diruang rapat DPMDes Kabupaten Bima. " Pihak DPMDes tidak bisa mengambil kesimpulan walaupun ada pernyataan Sekda Kabupaten Bima yang di hubungkan oleh kepala dinas".


"Beberapa saat kemudian saya pribadi sangat terkejut mendengar yang di sampaikan oleh kepala dinas DPMDes kepada kami. " Apabila tidak diloloskan salah satu Oknum Paslon calon kepala desa nipa, pasti akan ada pembunuhan " dilansir ucapan kadis, padahal saat itu juga ada aparat penegak hukum APH, TNI/Polri dan Satuan Polisi Pamong Praja serta panitia," Beber Kihajar mantan ketua panitia Pilkades Nipa Kecamatan Ambalawi Kabupaten Bima.


"Hal pengancaman tersebut,  membulatkan keputusan untuk mengundurkan diri, terlebih dari pihak keluarga juga larang melanjutkan jadi panitia dan  mendengar ancaman-ancaman yang grilia dikalangan publik, itupun juga menjadi kesempatan bersama keluarga".


" Sampai saat sampai di rumah, istri saya menangis, pas hari kamis saya pun juga langsung di buatkan surat untuk mengajukan kepada badan permusawaratan desa (BPD) akhirnya di terima dengan baik," Pungkasnya. ( Red/MA/06).


Demi keseimbangan pemberitaan, dan sempat dihubungi beberapa kali kepada kepala dinas DPMDes Kabupaten Bima melalui via telepon seluler dan via WhatsApp, guna mengklarifikasi, namun tidak aktif nomor telepon nya.


Sembari menunggu tanggapan kepala Dinas DPMDes Kabupaten Bima, berita ini ditayangkan oleh Media Aspirasi Online.


Bima ~ Media Aspirasi ~ Setelah mengecek pembangunan pompa hidran di Desa Rora, Kecamatan Donggo, Kini kamis (24/03/22)di So Rade Sida Desa Monggo Kecamatan Madapangga Kabupaten Bima, Dandim 1608/Bima Letkol Inf Muhammad Zia Ulhaq S.Sos, kembali mempersiapkan kunjungan kerja Danrem 162/WB di Wilayah jajaran Kodim 1608/Bima dalam mengecek kesiapan pembangunan pompa Hidran.


Dandim 1608/Bima menyampaikan dalam rangka melihat kesiapan pompa hidran untuk Pertanian mata air so Rade Sida pihaknya akan terus memantau progres kesiapan sebelum dilakukan peresmian oleh Danrem 162/WB.


Dikatakanya, Pembuatan Pompa hidran tersebut merupakan murni kerja dan upaya TNI dalam membantu kesulitan masyarakat untuk kebutuhan air dalam mengolah lahan pertanian diwilayah Madapangg yang selama ini selalu mengalami kekurangan kebutuhan air dalam bertani.


"Intinya TNI tetap memberikan kontribusi yang nyata untuk masyarakat," Jelas Dandim kelahiran putra Bima ini.


Dandim menjelaskan, pompa Hydran yang sekarang kita rencanakan akan dipasang Pipa yang lebarnya 3 supaya daya dorong air kuat untuk sampai ke sasaran Bak Transit.meski keadaan medan yang berada di Monggo tidak terlalu curam sehingga dapat mempermudah ataupun mempercepat daya tampung air di bak transit katanya.


Usai meninjau pembangunan pompa hidran Dandim 1608/Bima beserta rombongan berdialog dengan Petani setempat dirangkaikan edukasi dan sosialisasi untuk tetap dijaga adanya program ini.


Turut Hadir dalam kegiatan,Dandim 1608/Bima Letkol Inf Muhammad Zia Ulhaq S.Sos, Danramil 1608-02/Bolo Kapten Inf Gontang P.,Camat Madapangga Tajudin S.sos, Pasi Intel Kodim 1608/Bima Kapten Inf Seninot Sribakti.l, Pasi Log Kodim 1608/Bima Kapten Cba Jimi Lawalata, Calon Kades Monggo  Mayor Abdul Majid dan Ajwan, Babinsa Desa Monggo Serka Anwar. Babinkamtibmas Desa Monggo Bripka Masro Ketua BPD Desa Monggo Kompol Purn. Agus Salim, PLT Kades Monggo Junaidin H. Kasim, Tehnisi Pompa Hydram Sertu Wahudin.(Red/MA/06)

Bima ~ Media Aspirasi ~ Panitia pilkades desa nunggi resmi menetapkan 3 nama calon tetap yang akan mengikuti pesta pilkades desa nunggi setelah melewati tahapa-tahapan proses beberapa hari lalu dan panitia pemilihan kepala desa nunggi hari rabu, 23/3/2022. 


Rapat yang berlangsung di sekretariat panitia pilkades di aula kantor desa nunggi melakukan rapat verifikasih atas persyaratan bakal calon kepala desa,sehingga di tetapkan sebagai calon kepala desa yang memenuhi syarat(MS)dan yang tidak memenuhi syarat.


Acara yang di hadiri oleh bapak camat wera, H.M ridwan S.sos, danposramilwera atau babinsa yang mawakili,kepala dusun,BPD dan ke tiga(3)calon beserta undangan lain itupun berjalan damai dan tertib.


Camat wera yang kami konfirmasih.

" Semoga dari 3 desa yang akan melakukan pemilihan serentak berjalan damai dan aman dan mari kita sama-sama ciptkan suasana kondusif " tutur Camat wera


Beliau juga berharap.

" Agar semua panitia pilkades menjalankan tugas sesuai prosedur aturan dan perundang-undangan yg berlaku semoga pelasanaan pilkades dpt berjalan aman dan sukses dengan dukungan semua pihak " tutur harapanya.


Ketua panitia pilkades desa nunggi Dodo susanto SH yang kami konfirmasih di sekretariat aula desa nunggi mengungkapkan pada media aspirasi.


" Selasa,22/3/2022 kami selaku panitia sudah Melakukan rapat internal guna membahas penetapan calon kepala desa nunggi yang lolos persyaratan bahan secara administratif " Dodo susanto SH


Mantan komisioner panwascam itupun tegas mengatakan.

" Kami dari panitia berkomitmen bekerja sesuai aturan dan mekanisme aturan yang ada." Ujarnya tegas.


Beliaupun menambhkan.

" Panitia berinisiatif sering silaturahmi tingkat kec.wera, desa,babinsa dan para calon dan masyarakat guna sama-sama saling menjaga agar terciptanya pilkades yang kondusif-damai ". 


Dari ketiga (3) calon sudah memenuhi syarat adiministrasi sesuai ketentuan undang-undang dan hasil verifikasi panitia dari ke tiga (3) nama.


1. Sarjan

2. Muhammad said

3.Rahmat Anshari


Mereka di nyatakan resmis menjadi calon pilkades desa nunggi yang akan di laksanakan pada bulan juli 2022 mendatang. 


Media aspirasi mendapatkan info yang menarik beberapa bulan sebelumnya sebelum penetapan calon di mulai ternyata ditetapkan menjadi 3 (Tiga) orang, yang bakal berkompetisi calon kades desa nunggi, sudah memiliki nama dan julukan masing-masing sebutlah.


Muhammad Said dengan julukan nama Jokowi. Sarjan dengan julukan nama prabowo dan Rahmat Anshari dengan julukan nama Ahok.


Ternyata setelah kami telusuri, nama itu secara spontan di alamatkan oleh masyarakat mungkin sesuai sifat karakter dan model fisik serta gaya masing-masing calon yang di anggap mirip dengan beberapa tokoh nasional tersebut. (Wera 08).

BIMA ~ Media Aspirasi ~ Panitia Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Rite menetapkan tiga nama sebagai calon tetap Pilkades Rite tahun 2022.


Rapat pleno dilaksanakan di sekretariat panitia Pilkades Rite, Kamis (24/03/2022) yang dihadiri oleh anggota panitia dan Anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) selaku tim pengawas Pilkades dan Bhabinkamtibmas. Sementara tiga orang bakal dilayangkan surat pemberitahuan hasil pleno. 


Ketua Panitia, Nasrullah A. Latif dalam sambutannya menyampaikan bahwa beberapa tahapan kegiatan Pilkades Rite telah dilaksanakan dan sampai pada hari ini dilakukan penetapan calon tetap.


"Pada tanggal 22 Maret kami telah melaksanakan verifikasi berkas ketiga bakal calon yang telah mendaftarkan diri, tanggal 23 adalah pengumuman hasil verifikasi berkas melalui surat pemberitahuan yang ditujukan kepada bakal calon dan ketua BPD serta pengumuman di masjid - masjid," ungkapnya.


Usai menyampaikan pengantar singkat, Nasrullah langsung menetapkan ketiga nama bakal calon Kades Rite menjadi calon tetap.


"Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, saya menetapkan yang pertama, Abdul Wahid, Sos, kedua Imran dan ketiga Herman, SE sebagai calon tetap Pilkades Rite tahun 2022,"Ucap Ketua Panitia.


Usai ketuk palu penetapan, Ketua Panitia menyampaikan harapannya semoga pelaksanaan setiap tahapan ke depannya dapat berjalan dengan lancar.


"Mohon dukungan semua pihak untuk mewujudkan Pilkades Rite yang aman dan damai,"harapnya.


Sementara itu Ketua BPD melalui Wakilnya, Ade Prasetiawan, SH menuturkan bahwa untuk memastikan pelaksanaan Pilkades Rite yang aman dan damai, ia bersama seluruh anggota pengawas lainnya akan memastikan setiap pelaksanaan tahapan sesuai regulasi yang berlaku.


"Alhamdulillah selama tahapan kegiatan berjalan, panitia selalu melakukan koordinasi baik secara lisan maupun surat,"katanya.


Selain dari itu, Ade Naga (Sapaan akrab) memberikan pendidikan politik kepada masyarakat terkait dengan partisipasinya dalam mewujudkan Pilkades Rite yang bersih. "Kami ajak masyarakat tolak politik uang,"tutupnya.

Balikpapan, Media Aspirasi - Rakernas Media Online Indonesia (MOI) se-Indonesia yang diselenggarakan mulai tanggal 22-24 Maret 2022 mendukung pemindahan Ibukota Indonesia Baru (IKN) ke Kalimantan.

“Kami memberikan dukungan penuh kepada pemerintah untuk memindahkan Ibukota negara baru ke Kalimantan”.
Hal ini disampaikan Ketua Umum MOI, Rudi Sembiring Meliala saat menyampaikan pidato dimulainya Rakenas MOI di Hotel Grand Senyum Balikpapan, Selasa (22/03/2022).

Organisasi MOI merupakan gabungan pemilik perusahaan media massa yang sebelumnya pernah bekerja sebagai jurnalis.Seluruh peserta Rakernas MOI yang datang dari berbagai daerah mencapai kata sepakat untuk memberikan dukungan penuh kepada pemerintahan Presiden Joko Widodo untuk memindahkan Ibukota ke Kalimantan.

Lebih lanjut Rudi mengatakan, dukungan ini tidak hanya disampaikan pada saat Rakernas namun akan disebarluaskan melalui anggota MOI yang mencapai 2.500 anggota tersebar diseluruh Indonesia.

“Dari anggota yang ada kami akan menyebarluaskan informasi dukungan IKN kepada masyarakat luas,” ujarnya.

Diketahui rencana pemindahan IKN sendiri telah mendapat dukungan dari masyarakat dan tokoh adat Kalimantan Timur.

Dukungan ini disampaikan Dr. Abriantinus M.A dihadapan peserta Rakernas MOI, masyarakat dan tokoh adat mendukung penuh rencana pemerintah pusat untuk memindahkan Ibukota ke Kalimantan.

“IKN perlu didukung oleh penuh oleh masyarakat Kalimantan pada khususnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya. Kita akan kawal terus pembangunan IKN ini,” kata Abriantinus.

Menurut Abriantinus, dengan hadirnya MOI maka informasi akan dapat disebarluaskan oleh media massa yang tergabung dalamnya.

“MOI dapat menyampaikan kepada khalayak luas bahwa masyarakat dan tokoh adat Kalimantan memberikan dukungan pemindahan Ibukota ini,” jelasnya.

Abriantinus berharap, setelah tugas kepemimpinan Presiden Joko Widodo, siapapun penerusnya harus melanjutkan kebijakan IKN, agar rencana besar ini dapat terwujud.

“Usai masa tugasnya nanti, saya berharap presiden mendatang melanjutkan cita-cita bangsa. Semua ini harus didukung penuh semua lini termasuk media massa dalam hal ini MOI,” pungkasnya(Tim).

Bima ~ Media Aspirasi ~ Dandim 1608/Bima Letkol INF Muhammad Zia Ulhaq S.Sos, terus memberikan pelayanan pada masyarakat dengan mempersiapkan bangunan pompa Hidran untuk kepentingan air minum dan keperluan warga,langkah tersebut sebagai upaya TNI hadir untuk masyarakat.


Putra kelahiran Bima ini, dalam kunjungan kerjanya di Desa Rora Kecamatan Donggo,Kabupaten Bima mempersiapkan proses pembuatan pompa Hidran untuk ditinjau langsung Danrem 162/WB di Wilayah jajaran Kodim 1608/Bima.


Dandim 1608/Bima Letkol Inf Muhammad Zia Ulhaq S.Sos, mengatakan untuk membantu warga saat ini pihaknya akan terus melakukan pelayanan berupa membuat pompa Hidran ini untuk bagaimana memudahkan para petani dan kebutuhan sehari-hari bagi warga setempat.


"Saya akan memastikan bahwa kebutuhan penting warga termasuk penyediaan air minum dan untuk pengairan lahan pertanian akan tetap dibantu,"ujar Dandim Selasa (22/03/22).


Dijelaskannya,program pembuatan Pompa hidran tersebut merupakan murni kerja dan upaya TNI dalam membantu kesulitan masyarakat dalam mengolah lahan pertanian diwilayah Kecamatan Donggo yang selama ini selalu mengalami kekurangan kebutuhan air bersih dalam bertani serta kebutuhan lainnya.


Pemantuan pembuatan pompa Hidran ini pihaknya mengungkapkan, tetap dipantau untuk mengukur sejauh mana hasil dan capaian dalam membuat penyaluran air melalui pompa hidran,oleh itu cara dan pemasangan pihaknya akan tetap memantau jelasnya.


"Semoga dengan hadirnya pompa Hidran ini tentunya akan membantu kebutuhan petani dan warga disekitarnya," Kata Dandim.


Dalam peninjauan pompa Hidran ini turut hadir Dandim 1608/Bima Letkol Inf Muhammad Zia Ulhaq S.Sos,PLH Danramil 1608-05/Donggo Letda Arh Ahmad Abduh,Kades Rora,Babinsa Desa Rora sertu Akbar, Tehnisi Pompa hidran Sertu Wahudin.

Bima ~ Media Aspirasi ~ Musyawarah rencana kerja pembangunan desa (RKPDES) desa oi tui yang di laksanakan, selasa, 22/3/2022. rancangan musyarawah desa khusus dan penetapan calon penerima bantuan langsung tunai (BLT) dari dana desa tahun anggaran 2022, desa Oi tui kecamatan wera kabupaten Bima.


Acara yang berlangsung yang di hadiri oleh, Camat wera, H.M.Ridwan S.Sos, Sekdes M.Farhan, ketua BPD arwan dan pendamping desa abdul salam, kepala dusun, RT.RW dan tokoh agama, tokoh masyarakat dan pemuda.


Bapak Camat wera dalam sambutanya. " Kades Oi tui sudah di ususlkan pemberhentian sementara dan itu adalah sekertaris desa oi tui untuk sementara sebagai pengganti, karna pelayanan masyarakat harus terpenuhi ".


Aset-aset desa di tertibkan sebab milik desa harus di amankan. Mobil ambulance di ambil dulu dan di manfaatkan sesuai kebutuhan masyarakat umum.


masalah sertifikat tanah khusus desa oi tui masih banyak persoalan dan ini harus segera di selesaikan dan harapan kami pada tokoh agama, tokoh masyarakat, karang taruna dan semuanya elemen harap bantu pemerintah desa agar semua persoalan bisa di selesaikan dengan cara musyawarah-mufkat " tuturnya Camat Wera dalam sambutan.


Abdul salam selaku pendamping juga menegaskan." Kami tidak berani mempertanggung jawabkan di luar dari pada aturan yang sudah kami sampaikan sesuai aturan dan mekanisme yang ada sebagai acuan". Tuturnya dalam sambutan.


Sekdes Oi tui, Muhammad farhan. Menjelaskan Bantuan Langsung Tunai (BLT) 40% Rp. 363.600.000 101 KPM. Ketahanan Pangan 20% 181.756.800 di bagi dlm kegiatan Penyelenggaraan Pos Kesehatan Desa, Penyelenggaraan Posyandu, Pencegahan Stunting, Peningkatan Kolam Perikanan Darat Milik Desa, Bibit Pertanian, Bibit Peternakan dan Bronjongnisasi Area Persawahan. 


"Penanganan Covid 8% Dibagi dlm kegiatan Desa Siaga Kesehatan dan Koordinasi Pembinaan Keamanan, Ketertiban dan perlindungan Masyarakat (Satgas Covid-19)," Paparnya sekdes.


"RKPDes Tahun 2022 dan Penetapan Penerima BLT Dana Desa sebanyak 101 Keluarga Penerima Manfaat," tutupnya


Arwan selaku Ketua BPD." saya bertanggung jawab apabila forum sepakat untuk KPMnya sejumlah 202 namun dengan kesepakatan forum," Imbuh ketua BPD.


Anhar salah satu Pemuda pertanyakan terkait pembagian bibit ternak banyak dari pemdes yang mendapatkan bantuan dan masyarakat sendiri tidak dan pengurus karang taruna dan biaya anggaran dana karang taruna dikemanakan," ungkap Anhar dalam forum.


Sekdes, "saya sendiri yang kerja dan sapi itu akan saya clearkan dan kita buatkan kandang dan kita satukan pada 2 tempat percontohan dan uang saya pribadi untuk bangun kandangnya nanti," Tegas sekdes Oi tui. Wera, 08


Bima ~ Media Aspirasi ~ Penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) di Desa Rato, Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima yang dilaksanakan beberapa waktu lalu dituding ada muatan politik Pilkades. 



Terkait hal tersebut menuai aksi protes dari elemen masyarakat hingga terjadi ketegangan antara massa aksi dan Kades Rato, Junaidi H. Ahmad. Ironisnya, Sang Kades dan salah satu elemen masyarakat nyaris adu jotos, namun kesiagapan aparat TNI dan Polri mampu meredam suasana, hingga dilakukan audensi sangat alot.


Tudingan tersebut disampaikan Ketua Pemuda desa setempat, Lukman, Senin (21/3), sekitar pukul 08.00 Wita di kantor desa setempat pada saat melakukan aksi protes bersama warga lainnya.


Kata Lukman, pihak Pemerintah Desa (Pemdes) Rato dinilai melanggar prosedural penyaluran BLT Tahap I desa setempat. Betapa tidak, warga atau KPM masing – masing menerima BLT Tahap I sebesar Rp. 300 ribu, padahal sesuai aturan harus menerima BLT sebesar Rp. 900 ribu per KPM.


“Untuk Tahap I KPM wajib menerima BLT sebesar Rp. 900 ribu, yakni untuk jatah bulan Januari, Februari dan Maret. Namun kenyataan di lapangan tiap KPM hanya menerima BLT sebesar Rp. 300 ribu,” ujar Lukman. 


Selain itu, Lukman menuding pendataan KPM oleh Pemdes Rato  tidak sesuai dengan kreteria yang ditentukan oleh pemerintah pusat. Bahwa penerima BLT tidak boleh mendapatkan bantuan double seperti Program PKH, BPNT dan bantuan lain nya. Lagi – lagi kenyataan di lapangan berbenturan dengan aturan yang dikeluarkan oleh kementrian.


“Peraturan Mentri Keuangan (PMK)  Nomor 222/PMK.07.2020, penerima BLT tidak termasuk penerima bantuan PKH, Kartu Prakerja dan program bantuan sosial pemerintah lainnya. Namun di lapangan ada temuan di satu rumah mendapat BLT dan BPNT,” tegasnya. 



Ia  mengungkapkan, ada beberapa nama yang terdata sebagai penerima manfaat  BLT belum menerima aliran dana. Sementara yang lainnya sudah menerima dan mencicipi bantuan yang bersumber dari Dana Desa (DD) itu.


“Kenapa hak orang tidak dibagikan, sementara sebagian penerima manfaat sudah merasakan,” ucapnya. 



Ditambahkannya,  bahwa persoalan ini merupakan skenario yang disusun oleh oknum yang berkepentingan demi memuluskan politik Pilkades yang sebentar lagi akan dilaksanakan.


“Kita menduga BLT menjadi instrumen untuk kemenangan salah satu calon Kades,” tandasnya.


Untuk itu, lanjutnya, pihaknya  mendesak Aparat Penegak Hukum (APH) seperti Inspektorat, Polres Bima dan Kejari segera melakukan audit investigasi terhadap Pemdes Rato yang diduga melanggar prosedural terkait pembagian BLT.


“Kami minta APH segera bertindak, jangan menunggu ada reaksi dari masyarakat luas,” tegas yang biasa disapa Dae Dini.



Menanggapi hal itu, Kepala Desa (Kades) Rato, Junaidin tidak mengelak bahwa penerima BLT terdapat data double. Namun, ia berjanji dalam waktu dekat akan menggelar rapat untuk menyelesaikan data yang dimaksud. 


“Soal data double nanti kita akan lakukan rapat untuk merubah nama – nama tersebut,” kata Kades saat audensi.


Ia menjelaskan, adanya data double itu sebenarnya tidak ada unsur kesengajaan. Sebab, sebelumnya Dinsos Kabupaten Bima mendesak agar data penerima BPNT segera dikirim, sehingga pihak Pemdes Rato tidak mengetahui data penerima yang diverifikasi tersebut. Disinggung terkait nama penerima BLT yang belum dicairkan uangnya, Kades dengan tegas membantah isu tersebut. 


“Tidak benar ada KPM yang belum terima uang. Semuanya sudah kita bagikan,” terangnya. 


Kades juga berdalih, bahwa penambahan penerima BLT dari 101 menjadi 303 orang tersebut tidak ada muatan politik kepentingan pilkades seperti yang ditudingkan. Hal itu hanya dibuat – buat untuk merusak nama baik dan elektabilitasnya sebagai Calon Kades.


“Penggandaan jumlah penerima manfaat BLT merupakan hasil musyawarah desa (Musdes), jadi tidak ada kaitan dengan politik Pilkades,” Pungkasnya.

Bima ~ Media Aspirasi ~ Forum Perangkat Daerah Kabupaten Bima tahun 2022 untuk Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2023 dengan Tema: "Pemanfaatan Sumber Daya Manusia dan Kawasan Strategis untuk Mendukung Pertumbuhan Ekonomi yang Berkelanjutan berlangsung Senin dan Selasa (21 dan 22 Maret) 2022 di Gedung PKK Kabupaten Bima.


Forum tersebut mengundang Pimpinan dan Komisi DPRD, Staf Ahli, Asisten, Kepala Perangkat Daerah, Kabag Setda dan para Camat lingkungan Kabupaten Bima dan Senin (21/3) dibuka oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Bima Drs.H.M.Taufik HAK M.Si mewakili Bupati Bima.


"Untuk menjabarkan Visi mewujudkan kabupaten Bima RAMAH Berkelanjutan, berapa prioritas rencana kerja pemerintah daerah tahun 2023 mencakup beberapa aspek yaitu penguatan karakter dan peningkatan kemampuan literasi, percepatan pemerataan infrastruktur yang berkualitas, peningkatan kontribusi produktivitas pertanian dan perikanan untuk percepatan penanggulangan kemiskinan serta perluasan lapangan kerja yang berkualitas.


Sekda yang juga Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) tersebut mengemukakan, kebijakan pemerintah tersebut diarahkan untuk mendukung pencapaian 7 prioritas daerah sesuai amanat RPJMD Kabupaten Bima 2021-2026 yaitu menguatkan karakter masyarakat Bima yang religius melalui peningkatan kegiatan keagamaan, mendorong terciptanya kondisi masyarakat yang aman dan harmonis serta meningkatkan kontribusi sektor pertanian, peternakan, perikanan dan pertambangan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat berkelanjutan.


Aspek prioritas lainnya terang Sekda yang didampingi Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Bima Ilham Yusuf SH dan beberapa anggota DPRD, Kepala Bappeda Kabupaten Bima Suwandi ST, MT yaitu pembangunan kawasan pariwisata prioritas, kawasan ibukota kabupaten dan kawasan strategis lainnya untuk percepatan pembangunan dan pengembangan wilayah, disamping juga meningkatkan kualitas lingkungan hidup untuk memperkuat mitigasi bencana. 


"Demikian halnya peningkatan tata kelola pemerintahan yang inovatif dan melayani serta peningkatan daya saing SDM Kabupaten Bima yang sehat dan unggul menjadi prioritas," Terang Sekda.


Sebelumnya, Kepala Bappeda Suwandi ST, MT dalam laporannya mengungkapkan, proses perencanaan pembangunan daerah harus terintegrasi antara informasi perencanaan pembangunan, informasi keuangan daerah dan informasi pemerintahan daerah lainnya yang disebut Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD). 


"Integrasi ini penting dalam rangka sinkronisasi dan harmonisasi rencana pembangunan dan rencana keuangan daerah sebagai acuan dalam menentukan arah kebijakan pembangunan daerah, ini merupakan salah satu upaya untuk mendorong terwujudnya pencapaian tujuan pembangunan daerah sebagai bagian integral tujuan pembangunan nasional". Kata Suwandi.


Lebih lanjut, Suwandi memaparkan, progres yang sudah dicapai dalam penyelarasan semua usulan untuk disesuaikan dengan rencana kerja perangkat daerah sebanyak 1.049 usulan yang sudah diinput dalam SIPD. Untuk mewujudkan keselarasan itu. 


"pemerintah daerah membutuhkan komitmen dari semua pihak termasuk OPD sebagai upaya mewujudkan rencana pembangunan daerah yang berkualitas" Tutupnya.

 

Bima, 21 Maret 2022 Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kab. Bima," SURYADIN, S.S., M.Si

Bima ~ Media Aspirasi ~ Polemik penyelenggara pelaksanaan pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak di kabupaten bima, khususnya yang sedang berlangsung di desa kole kecamatan Ambalawi kini mendapat sorotan berbagai kalangan baik dari Cakades maupun dari masyarakat Setempat, lebih-lebih publik.

Bahrain, S. Sos alumni Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan politik (STISIP ) Mbojo Bima, pemuda kelahiran desa Kole yang pernah menahkodai Himpunan Mahasiswa jurusan Administrasi Negara (HIMPIAN) periode 2016-2017 dan Juga salah Satu Presentasi Terbaik se-NTB pada Program Hibah Bina Desa dari Kemenristek DIKTI turut memperhatikan pelaksanaan proses penyaringan bakal calon yang akan di ikutkan dalam konstalasi politik di desa Kole. 


Menjadi Sorotan yang tak terelakkan sebagai bentuk kepedulian dalam rangka menjamin proses pelaksanaan pilkades tetap berdasarkan Regulasi dan hukum yang berlaku.


Lanjut dia, mengharapkan keputusan yang di ambil oleh panitia penyelenggara yang dianggap syah dalam pengambilan kesimpulan.


" Keputusan pilkades Kole pada tanggal 24 Maret 2022 mendatang harus berdasarkan pertimbangan sesuai Perbub Nomor 24 tahun 2019 tentang tatacara pencalonan sampai pada titik proses pelantikan hingga pemberhentian Kepala Desa," Ungkapnya.


Bahrain menjelaskan, pilkades di desa Kole kecamatan ambalawi yang kini berlangsung ditahapan proses verifikasi bahan bakal calon harus dipastikan tetap memenuhi aspek formal dan material seperti yang di tetapkan Perbub pasal 49 Halaman 20-21 pada Nomor 1-8 sebagai rujukan dalam proses penyaringan bakal calon sebelum di tetapkan sebagai cakades.


"Hal ini tujuannya untuk memastikan supremasi hukum berjalan sebagaimana mestinya. dan tetap Sesuai Undang-undang yang berlaku," Paparnya.


"Dalam penyelenggaraan pilkades Kole panitia Selaku pelaksana harus melaksanakan tugas pokok sebagai penyelenggara dan tidak terlibat langsung dalam politik praktis atau mendorong dan mendukung salah satu bakal calon, karena itu bisa mencederai Demokrasi dan bisa di pastikan akan di hadapkan dengan Hukum".


"Kami berharap, proses verifikasi bahan terhadap setiap bakal calon desa Kole kecamatan Ambalawi  tetap pada prinsip penyelenggara, jadikan pilkades ini sebagai pesta Rakyat dalam menikmati nuansa politik yang demokratis dan harmonis," Ujar Bahrain.


Apabila panitia Pilkades tidak sportif menjalankan kewajibannya lebih baik undur diri sekarang juga, daripada dikemudian hari akan membuat instabilitas berdemokrasi.


"Jadikanlah desa kole, sebagai desa percontohan dalam proses penyelenggara yang jujur, damai amanah serta berdialektika, " Pungkasnya Bahrain.

Jakarta Barat ~ Media Aspirasi ~ Komandan Distrik Militer (Dandim) 0503/Jakarta Barat, Letkol Kav I Made Maha Yuhdiksa, S, sos.,MM Pimpin Apel Pagi dan Jam Komandan di Makodim 0503/JB, Jalan Letjen S. Parman, No. 3, Rt. 03/08, Kel.Tomang, Kec. Gropet. Jakarta Barat. Senin, 21 Maret 2022.


Usai pelaksanaan apel pagi giat dilanjutkan dengan Jam Komandan. Apel pagi dan Jam Komandan diikuti sebanyak 145 personil.


Dalam kesempatan tersebut, Dandim memberikan arahan agar seluruh jajaran selalu berada di tengah-tengah masyarakat dan membantu kesulitan 

masyarakat dalam hal apapun.


"Sebagai prajurit komando kewilayahan kita harus mampu menjadi problem solver/ pemecah permasalahan yang dialami oleh masyarakat disekitar kita."harap Dandim.


Lanjutnya, Kita harus membuat Program Kerja (Progja) dan buatkan berita di Media sosial, peran media saat ini sangat penting ."Kata Dandim Letkol I Made.


Masih kata Dandim, hendaknya hindari perkelahian dan keributan dengan siapapun, hindari tindak pidana khususnya penyalagunaan obat terlarang (Narkoba) dan Kriminal yang dapat merusak Institusi serta diri sendiri.


Dirinya juga mengatakan, Selama masih menjadi TNI di upayakan jangan ada permasalahan pribadi, karena ketika masalah pribadi itu muncul, maka akan menjadi masalah dinas.


"Perlu di ketahu bahwa Tidak ada masalah yang tidak bisa diselesaikan. terkait masalah Koperasi, agar secepatnya di selesaikan."Tegasnya. (Red/06/Tim)



Sampang ~ Media Aspirasi ~ Dugaan kuat oknum Polisi Wanita (Polwan) di Kepolisian Resor ( Polres ) Sampang menjadi beking kasus Jual Beli Mobil terus menjadi perbincangan publik hingga menjadi berita viral Nasional. Minggu, 20/03/2022.


Kasus sindikat jual beli Mobil tersebut melibatkan terduga Noval yang diakui oknum Polwan inisial A adalah saudaranya.


Kasus yang sudah melenggang viral ke seluruh penjuru Nusantara itu akan masuk tahap pemanggilan saksi dari terlapor Noval setelah sebelumnya terduga juga diperiksa.


Inisial A, nama oknum Polisi Wanita ( Polwan ) yang mengaku sebagai penyidik, berdarah- darah membela terduga Noval hingga menjelaskan secara rinci kasus tersebut. Lucunya lagi, oknum Polwan tersebut menyampaikan kepada Kanit-nya bahwa dulurnya juga mau melaporkan.


" Masih muda ini NIT cuma badannya bongsor. Dulur (saudara) saya mau laporan juga karena merasa ditipu juga, ada pihak ketiga NIT" jelas Oknum Polwan kepada Kanit Soni di Ruangan Pidek


"Noval ini di stir dan disuruh bilang iya iya saja untuk masalah ini," imbuhnya.


Polisi Wanita (Polwan) Polres Sampang berinisial A tersebut terus menunjukkan sikap dan bahasa keberpihakan bahkan rumah yang menjadi TKP dugaan penipuan jual beli mobil tersebut adalah rumahnya sendiri. "Sampean itu lihat mobil di Rumah saya," bebernya.


Padahal sebelumnya Noval mengakui bahwa rumah tersebut adalah rumahnya.


Memberikan pemaparan layaknya penerjemah terkait kasus itu, oknum Polisi Wanita ( Polwan ) ditanya tupoksinya oleh korban, Namun, Kanit Soni yang menberikan jawaban, "Anggota saya itu. Penyidik," Jawabnya.


Bahkan ketika korban di ruangan SPKT untuk membuat laporan, oknum Polwan tersebut masih saja terkesan ikut ngerecoki dengan santainya duduk di samping kursi petugas SPKT.


"Tolong jelasin ke istrinya, mungkin ketika sampean yang jelasin ke istrinya akan lebih paham," kata Oknum Polwan inisial A kepada korban.


Kemudian istri korban menjelaskan bahwa tidak seharusnya mencari pembenaran.


"Tidak ada pembenaran mbak, karena Noval tiap hari ada dirumah saya. Rumah Noval sekitar 500 meter dari rumah saya. Dan posisi Mobil itu dua Rumah dari saya, mungkin Noval biar lebih Deket lah," jelas oknum Polwan inisial A. (10/03/2022) malam.


"Terus kalau pengakuannya Noval disitu memang rumahnya Noval atau bukan Korelasinya kenapa ? permasalahannya dimana? Toh sudah jelas 

itu rumah saya, Noval adalah saudara saya, unsur penipuannya dimana ? ," Tandas oknum Polwan inisial A dengan pongahnya.


Hal itupun memantik respon aktivis KPK Nusantara, Zainal Fattah yang mengatakan bahwa oknum Polwan inisial inisial A tersebut tidak mencerminkan kepribadian dan sikap yang baik serta keprofesionalan dalam mengemban tugas sebagai aparat penegak Hukum.


"Netral itu lebih baik. Saudara ya saudara. Namun dalam dunia hukum tidak ada istilah saudara ketika terlibat dugaan tindak kejahatan. Kalau pun terlapor ( Noval ) adalah saudaranya, tidak harus oknum Polwan tersebut yang menjelaskan dari A- Z terkait kasus jual beli mobil tersebut karena ada penyidik yang profesional. Jikalau oknum Polwan bersikap seperti itu, sudah jelas tidak profesional dan amatir," kata Aktivis KPK Nusantara, Zainal Fattah.


Berkaitan dengan itu, oknum Polisi Wanita inisial A tersebut berurusan dengan Propam Polres Sampang, Madura.


Dalam keterangannya malalui WhatsApp pribadi, Kasi Propam IPDA M. Slamet Efendi ketika ditanya perkembangan pemeriksaan oknum Polwan, pihaknya menuturkan secara singkat bahwa dalam tahap pengumpulan bahan dan keterangan.


"Masih Pulbaket mas," jawabnya singkat. Kamis, (17/03/2022). Red/Tim.

Mataram ~ Media Aspirasi ~ Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa gelaran MotoGP Mandalika 2022 merupakan sebuah ajang olahraga balap motor yang luar biasa. Untuk itu, Presiden menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat, terutama masyarakat Nusa Tenggara Barat, yang telah memberikan dukungan penuh pada penyelenggaraan ajang balap motor kelas dunia tersebut.


Hal tersebut disampaikan oleh Presiden Jokowi dalam keterangannya usai menyaksikan gelaran MotoGP Mandalika 2022 yang dihelat di di Sirkuit Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat, Minggu, 20 Maret 2022.


“Juga seluruh pihak baik penyelenggara maupun seluruh pekerja yang telah bekerja siang malam menyiapkan event besar ini. Memang masih ada hal-hal yang perlu dievaluasi, diperbaiki. Saya kira ini event jangka panjang, tahun depan akan kita perbaiki lagi apabila ada kekurangan-kekurangan dan saya ingin menyampaikan selamat kepada semuanya,” ujar Presiden.


Sebelumnya, Presiden Jokowi turut naik ke podium untuk menyerahkan trofi kepada para pemenang pada gelaran bertajuk Pertamina Grand Prix of Indonesia tersebut. Miguel Oliveira, pembalap tim Red Bull KTM Factory Racing, berhasil menjadi juara setelah menyelesaikan balapan 20 lap dengan waktu 33 menit 27.2230 detik.


Fabio Quartararo, pembalap MotoGP dari tim Monster Energy Yamaha, yang mengawali balapan dari pole position harus puas finis di posisi kedua dengan selisih waktu 2.205 detik di belakang Miguel Oliveira. Sementara itu, posisi ketiga ditempati oleh Johann Zarco, pembalap asal tim Pramac Racing.


Presiden Jokowi sendiri menjagokan Fabio Quartararo pada ajang MotoGP Mandalika 2022 ini. Awalnya, Presiden Jokowi menjagokan pembalap Repsol Honda Team, Marc Marquez, namun ia harus absen dari balapan karena kondisi kurang fit.


“Jagoannya Marc Marquez, tetapi karena dia nggak ikut ganti ke Fabio Quartararo. Juara dua,” ujar Presiden Jokowi.


Pada kesempatan tersebut, Presiden Jokowi juga menyampaikan cendera mata kepada CEO Dorna Sports Carmelo Ezpeleta. Bingkisan yang diberi nama Indonesia Spice Up The World (ISUTW) tersebut berisi beragam rempah-rempah asal Indonesia.


“Tadi sudah saya sampaikan kepada CEO Dorna, Bapak Carmelo,” imbuhnya.


Turut hadir menyaksikan MotoGP Mandalika 2022 bersama Presiden dan Ibu Iriana antara lain Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Ketua DPR RI Puan Maharani, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung. (BPMI Setpres)

Jakarta ~ Media Aspirasi ~ Buntut penangkapan Ketua Umum PPWI Wilson Lalengke oleh Resmob Polda Lampung dan Polres Lampung Timur semakin memanas. Pasalnya, Alumni PPRA-48 Lemhanas RI Tahun 2012 tersebut diperlakukan secara tidak manusiawi pada saat penangkapan.


Menindaklanjuti hal tersebut, DPN PPWI akan melaporkan 31 Anggota Resmob Gabungan Polda Lampung dan Polres Lampung Timur ke Pati (Perwira Tinggi) Polri dan ke Presiden RI. DPD PPWI dan DPC PPWI juga akan melaporkan hal serupa.


Menurut salah satu ketua DPC PPWI Kabupaten Lebak, Banten, Ketua Umum PPWI bukan teroris, mengapa diperlakukan seperti itu. Ada dugaan banyak kepentingan dari pihak-pihak lain yang ikut mendompleng dalam perkara ini.


Tim Kuasa Hukum PPWI, Ujang Kosasih, S.H dkk menilai ada kejanggalan dalam penanganan kasus ini. Berdasarkan penyataan Kapolres Lampung Timur, AKBP Zacky Alkazar Nasution, dalam rilis Sabtu (12/3/22) lalu, mengatakan perkara Wilson Lalengke dkk akan dipercepat proses P-21 dan akan segera dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri, “Dari pernyataan tersebut sangat jelas Polres Lampung Timur mengabaikan Perkap No.6 Tahun 2019 tentang Restorative Justice,” jelasnya. 


Ujang menambahkan, bahwa ia akan melakukan pembelaan di pengadilan terhadap Wilson Lalengke. Sedangkan T. M. Luqmanul Hakim menilai dan patut diduga Polda Lampung dan Polres Lampung Timur diintervensi oleh pihak-pihak yang memanfaatkan situasi ini, sehingga berdampak pada citra Polri dan penegakan hukum di mata internasional menjadi catatan buruk.


Terpisah, Wina W Lalengke selaku Bendara Umum DPN PPWI menyampaikan kepada awak media bahwa, ia dan DPN PPWI telah mengupayakan menempuh jalan perdamaian dengan pihak terkait. Namun, tanda-tanda untuk berdamai masih jauh dari yang diharapkan. Bahkan surat permohonan penangguhan penahanan pun diabaikan oleh Polres Lampung Timur.


"Dalam proses penangkapan suami saya yang dilakukan Resmob Polda dan Reskrim Polres Lampung Timur sangat didramatisir seolah-olah Wilson Lalengke penjahat kelas wahid, padahal yang dilakukan hanya merobohkan karangan bunga pemberian Tokoh Adat yang sudah menjadi milik Polres Lampung Timur," jelasnya, Minggu (20/3/2022).


Wina pun tak habis pikir dan rasanya tidak masuk akal dengan proses penangkapan yang dilakukan oleh 32 anggota Resmob. Dalam video yang beredar sangat jelas terlihat bahwa Wilson Lalengke tidak melawan dan tidak akan melarikan diri. 


Lanjutnya, Wilson hanya menanyakan siapa yang melapor, namun Anggota Polres Lampung Timur tidak dapat menjelaskannya. 


"Saya sudah memasrahkan perkara ini kepada Kuasa Hukum PPWI agar melakukan pembelaan terhadap suami saya dkk, sesuai aturan dan Undang-Undang yang berlaku," pungkasnya. (Red).

Mataram ~ Media Aspirasi ~ Presiden Joko Widodo beserta Ibu Iriana Joko Widodo pada Minggu, 20 Maret 2022, bertolak menuju Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dalam rangka kunjungan kerja. Dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1, Presiden dan rombongan terbatas lepas landas dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, sekitar pukul 10.30 WIB.


Setibanya di Bandara Internasional Lombok Zainuddin Abdul Madjid, Kabupaten Lombok Tengah, Presiden akan langsung menuju Sirkuit Mandalika di Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika. Presiden diagendakan untuk menyaksikan langsung gelaran balapan MotoGP Mandalika 2022 sekaligus menyerahkan piala kepada pemenang di podium.


Setelah itu, Kepala Negara akan menuju Bandara Internasional Lombok Zainuddin Abdul Madjid untuk kemudian lepas landas menuju Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Kabupaten Badung, Provinsi Bali. Di Bali, Presiden akan meresmikan pembukaan Sidang Ke-144 The Inter-Parliamentary Union (IPU) dan sidang terkait lainnya yang digelar di Mangupura Hall, Bali Internasional Convention Center (BICC), Kabupaten Badung. 


Di samping itu, Presiden juga direncanakan untuk menggelar pertemuan dengan Ketua Majelis Nasional Republik Korea, Park Byeong-seug. Selepas itu, Presiden akan terbang kembali ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang.


Turut mendampingi Presiden dan Ibu Iriana dalam penerbangan menuju Provinsi NTB antara lain Menteri BUMN Erick Thohir, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI M. Tonny Harjono, Komandan Paspampres Mayjen TNI Tri Budi Utomo, dan Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin.

Bandung ~ Media Aspirasi ~ Relawan Presiden Joko Widodo (Jokowi) se-Bandung Raya menggelar silahturahmi sekaligus deklarasi komitmen di Dome Bale Rame Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu (19/3/2022). Kegiatan itu setidaknya dihadiri kurang lebih 1.600 relawan.


Penanggung jawab acara tersebut, Deden Ridwan mengungkapkan, silahturahmi ini sekaligus memantapkan bahwa kelompok relawan masih akan terus konsisten mendukung dan mengawal Jokowi hingga 2024 nanti.


"Dalam acara ini yang merupakan momentum langka dan bersejarah berkumpulnya para relawan se-Bandung Raya yang merupakan silaturahim dan temu kangen. Selain itu di acara ini juga kami memiliki visi yang sama yakni 'Sauyunan 2024 Milu Jokowi'," kata Deden dalam sambutannya.


Deden memaparkan, komitmen pernyataan sikap para relawan untuk terus tegak lurus ke Jokowi, berdasarkan dari kenyataan dan adanya fakta keberhasilan Presiden Jokowi dalam memimpin serta membangun Indonesia menjadi negara yang lebih baik dan maju.


"Visi di atas tentunya bukan atas dasar gurauan atau celotehan saja. Tapi hasil dari tanggapan relawan khususnya dan umumnya masyarakat sendiri dilihat dari kegigihan dan keikhlasan seorang pemimpin bangsa yakni Jokowi," ucapnya.


Menurut Deden, salah satu keberhasilan nyata kepemimpinan Jokowi, adalah kebijakan dari penanganan Pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia bahkan seluruh dunia dalam dua tahun belakangan. Jokowi menurutnya berhasil memitigasi dengan strategi pembentukan pelayanan kesehatan, antara lain membangun rumah sakit rujukan Covid-19, optimalisasi upaya 3T (testing, tracing, dan treatment), penyediaan obat dan perlengkapan medis, serta edukasi protokol kesehatan.


Deden menyebut penanganan pandemi Indonesia telah diakui keberhasilannya oleh berbagai pihak hingga kancah internasional. Bahkan, dalam rangka akselerasi percepatan vaksinasi untuk menciptakan kekebalan komunal, Indonesia menjadi salah satu negara di dunia yang tertinggi dalam hal suntikan vaksinasi.


"Dunia mengakui penanganan pandemi Covid-19 di bawah komando Jokowi diakui sebagai salah satu yang terbaik di dunia. Hal ini dilihat dari keberhasilan memutus mata rantai persebaran virus Corona, vaksinasi, dan perekonomian. Dari sisi ekonomi, pada triwulan kedua 2021 ekonomi Indonesia tumbuh 7,07 persen setelah terkontraksi minus 5,32 persen pada awal pandemi. Sementara itu, pada level sosial ekonomi mikro, daya beli, geliat UMKM, dan ketahanan sosial masyarakat tetap terjaga," paparnya.


Menurut Deden, yang makin memantapkan para relawan adalah Jokowi terus bekerja melakukan pembangunan demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat di tengah Pandemi Covid-19. Di antaranya pembangunan jalan tol, bendungan, pelabuhan, bandar udara, hingga pembangunan irigasi. Dengan contoh segelintir tersebut, Deden mengatakan, hal itu menjadi jelas dan dirasakan bagi masyarakat Indonesia.


"Ada hal yang unik dan menjadi sorotan bahwa bencana pandemi tidak membatasi seorang Jokowi untuk terus berinovasi antara lain kebijakan pembangunan terus dilanjutkan. Kami relawan Bandung Raya menegaskan bahwa Jokowi selalu didukung dan didoakan inilah yang kami anggap pantas bahwa 'Sauyunan 2024 Milu Jokowi', agar terwujud cita-cita bersama ke depan lebih baik dan lebih maju," ucap Deden.


Para relawan se-Bandung Raya pun melakukan ikrar yang berisikan;


1. Setia terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia yang Berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.


2. Senantiasa mendukung dan mengawal Kebijakan Pak Jokowi dalam memajukan NKRI.


3. Mengajak lapisan masyarakat untuk mensukseskan program Pemerintah.


4. Tetap Satu Komando 'Sauyunan 2024 Milu Pak Jokowi'.


Tak hanya deklarasi dan silahturahmi, relawan se-Bandung Raya juga menggelar kegiatan vaksinasi massal sebagai dukungan terhadap Pemerintah dalam rangka penanganan dan pengendalian pandemi Covid-19.

Bima ~ Media Aspirasi ~ Pada hari rabu (16/03/2022) Polemik semakin berkembang dikalangan masyarakat dan publik terkait pembangunan Gedung Serba Guna di Desa Sangiang kecamatan wera kabupaten bima menjadi sorotan.


Dari pada termakan asumsi liar dikalangan publik, akhirnya. Saat pantauan langsung Oleh Pimpinan Redaksi Media Aspirasi di desa sangiang, terlihat jelas Gedung Serba Guna yang Menggunakan anggaran dana desa. 


Saat dilokasi, bahwa hal ini apakah memang benar pembangunan gedung tersebut dari tahun 2019, salah satu masyarakat desa setempat yang tidak ingin namanya tercantum dalam lampiran pemberitaan, membenarkan.


Masyarakat yang tak ingin disebutkan namanya, panggil saja Hamzale, mengatakan pihaknya sangat menyayangkan jika gedung Serba Guna ini tidak dilaksanakan secepat mungkin.


Lanjut Hamzale, Kami sebagai masyarakat awam yang tidak tahu menahu tentang penggunaan anggaran dana desa.


" Kami heran dengan pembangunan GSG ini dengan anggaran yang di gunakan cukup besar yang tertera di papan informasi tahun 2021 senilai 203 (Dua ratus tiga juta) lebih, namun ADD tahun 2019 itu berapa banyak, "Ungkap Hamzale.


Mirisnya, "sampai tahun 2022 masih saja terlihat seperti itu dan kemungkinan di kemudian hari kami akan melakukan aksi demonstrasi di depan kantor desa atau di kantor Camat Wera".


" hal ini kami patut menduga kuat bahwa camat Wera yang selaku sebagai pengawas disetiap desa, telah memuluskan laporan pertanggung jawaban (LPJ) desa sangiang, apakah tidak meninjau kembali terkait LPJ tersebut, sedangkan salah satu pembangunan yang sudah tiga tahun belum terselesaikan," cetusnya Hamzale. 


Tambah dia, dirinya sangat berharap kepada pemerintah kecamatan Wera, DPMDes dan Inspektorat kabupaten Bima agar serius menjalankan tugas serta poksinya sebagai pengawas dan mengawal anggaran negara, kini kami sebagai masyarakat jangan pernah menganggap sebagai musuhnya pemerintah.


" Di tiga instansi pemerintah daerah di atas agar ada kesiapan diri untuk hadir di desa sangiang, mengingat bangunan gedung Serba Guna sudah tiga tahun ini kelihatan begitu saja," Pungkasnya Hamzale.


Demi keseimbangan pemberitaan, di hari yang sama, Pimpinan Redaksi Media Aspirasi Online dan Cetak, mendatangi kediaman kepada desa dan meminta tanggapan nya, terkait dengan perso'alan bangunan Gedung Serba Guna tersebut, yang tidak terselesaikan selama tiga tahun.



Kepala desa sangiang, Arasaid SE, menanggapi hal tersebut, mengatakan lagi dikerjakan dan besinya sudah disediakan di lokasi Gedung Serba Guna (GSG). Pada hari Rabu,

Pada hari Jum'at (18/03/2022) Kades menjelaskan terkait penggunaan anggaran, "pada tahun 2019 dan 2021, kalau tahun 2020 tidak ada nominal anggarannya," Ungkap kades sangiang.


Setelah melihat APBDes nya dengan Rincian, pada tahun 2019, Anggaran Dana Desa senilai Rp 211 ( Dua ratus sebelas Juta) rupiah.


"Di tahun 2021 yang digunakan ADD senilai Rp 203 (Dua ratus tiga juta ) rupiah, dengan total anggaran 414 ( Empat Ratus Empat Belas juta rupiah," Pungkasnya kades sangiang saat dikonfirmasi melalui via WhatsApp nya. 


Sembari menunggu tanggapan dari pihak Camat Wera, DPMDes dan Inspektorat kabupaten Bima, Berita ini ditayangkan oleh Media Aspirasi Online dan Cetak.


Sementara ini pihak-pihak terkait belum bisa dikonfirmasi karena nomor telepon nya, tidak ada. Kami dari Media ini terus berupaya mengkonfirmasi agar pemberitaan seimbang. Semoga ada manfaatnya. 


Sumbawa Barat ~ Media Aspirasi ~ Sebagai salah satu bentuk Pembinaan Satuan untuk meningkatkan kebanggaan terhadap satuan Kodim 1628/Sumbawa Barat  gelar kegiatan lepas sambut Komandan Kodim 1628/SB dari Pejabat lama Letkol Czi Sunardi ST., MIP.,  Kepada Pejabat Baru Dandim 1628/kSB Letkol Inf Octavian Englana Partadimaja.


Diketahui Komandan Kodim 1628/Sumbawa Barat baru saja melaksanakan serah terima jabatan di Gedung Soedirman Makorem 162/WB Jln. Lingkar Selatan Kota Mataran yang dipimpin langsung oleh Danrem 162/WB Brigjen TNI lalu Rudy Irham Srigede, ST.M.Si., dari Letkol Czi Sunardi ST., MIP., Kepada Letkol Inf Octavian Englana Partadimaja.


Hal tersebut disampaikan Kasdim 1628/KSB Mayor Inf Dahlan disela sela kegiatan tradisi  lepas sambut Komandan Kodim 1628/Sumbawa Barat di Makodim 1628/KSB Jalan Lintas Balad No 003 Taliwang Sumbawa Barat, Jumat, (18/03/2022).


Diungkap Kasdim rangkaian kegiatan dimulai dari penyambutan kedatangan Pejabat Dandim Letkol Inf Octavian Englana Partadimaja bersama keluarga oleh Perwira Staf Kodim, Danramil jajaran, Anggota Kodim, ibu Persit dan kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kasdim 1628/Sumbawa Barat Mayor Inf Dahlan S.sos di Pelabuhan Poto tano dan dilanjutkan di Central Kediaman Bupati Lingkungan Muhajirin bersama Forkopimda kabupaten Sumbawa Barat pada hari Kamis (17/03/2022) jelas Dahlan.


Selanjutnya pada jumat (18/3/2022) kegiatan lepas sambut di laksanakan di Makodim 1628/ Sumbawa Barat yang diawali dengan hormat jajar regu penjaga kesatriaan kepada komandan Kodim yang baru Letkol Inf Octavian Englana Partadimaja dan dilanjutkan  penyematan kain adat dan penyerahan handboket kepada ketua  Persit Cabang LXIV Kodim 1628 sebagai Tradisi dalam menyambut Komandan Kodim beserta keluarga,  oleh Kasdim Mayor Inf Dahlan S.sos. dan Wakil Ketua Persit Cabang LXIV Kodim 1628.


Selanjutnya kegiatan Tradisi pelepasan pejabat lama Komandan Kodim 1628/Sumbawa Barat Letkol Czi Sunardi ST., MIP., beserta ibu oleh Pejabat Dandim 1628/SB yang baru Letkol Inf Octavian Englana Partadimaja beserta Ibu dengan ditandai dengan pengalungan selendang.

pemberian handbooket sebagai bentuk kuatnya ikatan silaturahimi antara pejabat lama dengan Pejabat baru, tradisi pelepasan diiringi musik khas gong genang serta diantarakan seluruh anggota Kodim, ibu persit  cabang Kodim 1628," Ujar Dahlan. 

Bima ~ Media Aspirasi ~ Pada hari kami (17/03/2022) Khairul Selaku Jendral Lap, angkat suara, menilai DPRD Kabupaten Bima tidak pernah ingin serius untuk pro kepada rakyat, karena tak mampu menyelesaikan atau menindak tegas semua CV tambak udang di desa poja kecamatan sape kini melanggar sesuai undang-undang yang berlaku.


"Masalah Tambak Udang yang sudah berpuluhan tahun berproses di desa poja sampai hari ini belum memiliki Izin Amdal UPL dan UKL sampai hari ini tidak di tindak lanjuti oleh DPRD Kabupaten Bima Komisi lll," Ungkap Khairul.


" Jangan sampai kami menuding pemerintah kabupaten Bima dan DPRD Kabupaten Bima dengan pihak CV ada konspirasi terselubung tentang perso'alan tambak udang yang berlokasi di Desa Poja".


"Beberapa kali dilakukan aksi demonstrasi namun ironisnya tidak pernah ditanggapi serius," Ujarnya.


Kami meminta kepada Dinas DLH kabupaten bima serta Dinas LHK provinsi NTB, Perizinan, Perikanan dan Kelautan, Bappeda Kabupaten. Bima dan DPRD Kabupaten Bima agar memberikan teguran yang tegas kepada CV. Sape Sukses Bersma SSB yang telah memaksakan kehendak untuk melakukan pelebaran tanpa memgantongi izin.


"saya menilai bahwa CV. SSB tidak memiliki Niat baik untuk memberikam kontribusi untuk Daerah," Cetusnya.


Adapun tindakan yang dilakukan oleh CV Sape Sukses Bersma (1).Tidak memiliki Ijin UKL UPL

2. Tidak memiliki Instalasi Pengelolah Air Limbah (IPAL)

3. Memberikan Upah Rendah tidak berdasarkan Upah minimum Regional

4. Tidak memberikan jaminan BPJS ketenagakerjaan

5. Sedikit mengerjakan tenaga kerja lokal

7. Tidak mengantongi Rekomendasi Kementerian Kelautan dan Perikanan, " Pungkasnya Khairul.


Pantauan Wartawan dilokasi pertambangan udang Desa Poja kecamatan Sape masih terlihat jelas masih melakukan kegiatannya.


Sementara ini pihak CV SSB dan DPRD Kabupaten Bima komisi lll belum bisa dikonfirmasi karena nomor kontak nya tidak ada, sampai berita ini ditayangkan oleh Media Aspirasi Online.


Mataram ~ Media Aspirasi ~ Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang PPLH definisi Pengawasan lingkungan hidup adalah kegiatan yang dilaksanakan secara langsung atau tidak langsung oleh Pejabat Pengawas Lingkungan Hidup untuk mengetahui tingkat ketaatan penanggung jawab usaha dan/ atau kegiatan terhadap ketentuan peraturan.


Kegiatan pengawasan lingkungan ini dilakukan oleh pejabat yang telah memiliki kompetensi dan izin dalam melakukan pengawasan. Untuk lebih mengefektifkan dan mengefisienkan tugas pengawasan, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi NTB menggelar Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas Pengawas Lingkungan Hidup Tingkat Provinsi NTB.


Bimtek diselenggarakan di ruang rapat Dinas LHK NTB, Selasa 15 Maret 2022 yang dihadiri oleh fungsional Pedal, fungsional Pengawas dan PPN lingkup Dinas LHK NTB serta perwakilan fungsional dari Kabupaten/kota se-NTB.


Bimtek peningkatan kapasitas ini dilakukan untuk mensosialisasi peraturan baru tentang tugas pengawasan lingkungan. Tidak hanya meningkatkan kapasitas, kegiatan ini juga dimanfaatkan untuk mendiskusikan tentang penyesuai jabatan fungsional yang dibutuhkan dengan tupoksi serta kebutuhan instansi.


Selanjutnya akan digelar pertemuan lanjutan terkait dengan penyusunan Dupak untuk jabatan fungsional bidang lingkungan hidup.(Tuturnya, Gunawan)

Media Aspirasi

{picture#https://scontent-sit4-1.xx.fbcdn.net/v/t1.0-1/28058894_154659935237247_4957512967608122509_n.png?oh=e15685f3106e957bc4d1d59cfa11f58c&oe=5B124344} Media online dari koran cetak Media ASPIRASI, yang merupakan media lokal di Bima, Nusa Tenggara Barat. Dengan Motto "Mengupas Data Penuh Fakta" {facebook#https://www.facebook.com/mediaaspirasi/} {twitter#https://twitter.com/MediaAspirasi} {google#https://plus.google.com/117226584361409169797}

Aden KT

{picture#https://scontent-sit4-1.xx.fbcdn.net/v/t1.0-1/p160x160/18814149_1215037451951634_2575455190579377800_n.jpg?oh=ec906f093d30d091ff2f320adccd3d0e&oe=5B0872D2} Admin Website sekaligus penulis di Media ASPIRASI .online {facebook#https://www.facebook.com/mustamin.mnur} {twitter#https://twitter.com/} {google#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}
Diberdayakan oleh Blogger.