JAKARTA, Media Aspirasi- Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melaksanakan kunjungan kerja ke kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam rangka silaturahmi usai dilantik sebagai Kapolri yang baru. 

Paur Subang Humas polres Dompu Aiptu Hujaifah menjelaskan bahwa, Listyo disambut langsung oleh Ketua KPK RI Komjen Firli Bahuri beserta jajaran Pejabat Utama KPK RI. Ada beberapa hal yang dibicarakan dalam pertemuan hangat dan cair itu, antara lain penguatan Sumber Daya Manusia (SDM) antara Polri dan KPK juga upaya pencegahan korupsi. 

"Seperti yang tadi sudah disampaikan oleh bapak pimpinan KPK ada beberapa hal yang memang ke depan akan semakin kita perkuat. Salah satunya adalah bagaimana kita bersama-sama melakukan kegiatan di bidang penguatan SDM, karena kita memang ada MoU," kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (9/2). 

Adapun upaya pencegahan korupsi ini, menurut Sigit sangat diperlukan mengingat pemerintah yang banyak melalukan recofusing alias pengalihan anggaran untuk digunakan menangani pandemi Covid-19 dan memulihkan perekonomian nasional. 

"Tentunya ini harus kita jaga agar bisa berjalan dengan baik dan kemudian program tersebut bisa tepat waktu, tepat sasaran dan tentunya kita kurangi resiko-resiko kebocoran yang ada," tandas Listyo. 

Lalu kemudian di lapangan dalam hal ini penindakan, Polri tekan Listyo sepakat untuk bersinergi dengan KPK dalam bentuk joint investigasi. 

"Tentunya kami sepakat melakukan sinergi dalam bentuk joint investigasi," tandas Sigit. (Is)

Dompu, Media Aspirasi- 
Aksi balap liar yang dilakukan oleh sekelompok remaja di jalan yang melintasi persawahan So Doro Cumpa Kelurahan Kandai dua cukup meresahkan dan mengganggu kelancaran pengguna jalan.

Tidak mempan diperingatkan oleh warga, Bhabinkamtibmas Kandai dua, Bripka Abdul Gafur turun tangan membubarkan dengan mendatangi kerumunan anak-anak muda tersebut, selasa (9/2/2021) sekira pukul 16.45 wita. 
Melalui Paur Subang Humas polres Dompu Aiptu Hujaifah, "Dengan pendekatan persuasif, mereka dapat memahami dan menerima arahan dari kita," ungkap Gafur.

Pada moment itu Bhabinkamtibmas mengingatkan tentang risiko balap liar yang justru mendatangkan kerugian.

"Aksi balap liar justru merugikan, taruhannya adalah nyawa, hal itu tidak mendatangkan manfaat," tutur gafur menceritakan penyampaiannya pada remaja.

Terkait protokol kesehatan, Abdul Gafur juga memberikan pemahaman pada para remaja, "Kalau bikin kerumunan di tengah pandemi Covid-19 ini, jelas kita tindak langsung dan kita bubarkan," jelasnya.

Di samping itu, ia juga tidak lupa ingatkan agar keluar rumah mereka harus mengenakan masker. Jika tidak ingin di beri sanksi. "Kita peringatkan mereka, kalau tidak pakai masker akan ada hukuman. Push up hingga 100 kali," tegasnya. 

Lanjutnya, tak perlu waktu lama, remaja yang hendak balap liar tadi itu berangsur-angsur membubarkan diri. (Is).

Jakarta, Media Aspirasi- 
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo meminta kepada Pers yang menjadi pilar keempat demokrasi untuk terus mencerahkan masyarakat Indonesia dalam memberikan informasi.

Hal tersebut disampaikan Listyo Sigit saat mengucapkan selamat Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2021 yang diperingati pada hari Selasa (9/2/2021). 


Melalui Paur Subag Humas polres Dompu Aiptu Hujaifah, "Saya Jenderal Listyo Sigit Prabowo selaku Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) mengucapkan selamat Hari Pers Nasional tahun 2021. Semoga Pers senantiasa menjadi garda terdepan dalam mencerahkan masyarakat sebagai pilar keempat Demokrasi," kata Sigit dalam tayangan video ucapan Hari Pers Nasional. 


Sigit juga berharap kepada Pers atau insan media untuk ikut membantu menangkal serta memerangi penyebaran hoaks yang dapat memcah belah bangsa dan negara. 

"Serta membantu Polri dalam menangkal timbulnya hoaks dan ujaran kebencian yang mengancam kehidupan berbangsa dan bernegara," ujar mantan Kabareskrim Polri itu. 

Dengan munculnya semangat yang sama untuk menjaga keutuhan NKRI itu, Sigit menekankan, hal itu dapat semakin memperkuat kebhinekaan yang ada di Indonesia.

"Sehingga turut membangkitkan semangat kebhinekaan yang mendorong produktivitas dan optimistisme bangsa," ucap Sigit. 

Hari Pers Nasional diperingati tanggal 9 Februari tiap tahunnya. Pada tahun ini tema yang diangkat "Bangkit Dari Pandemi, Pers Sebagai Akselerator Perubahan dan Pemulihan Ekonomi". 

Hari Pers Nasional digelar secara virtual lantaran dilakukan di tengah Pandemi Covid-19 atau virus corona. 
Meski digelar secara virtual, semangat Hari Pers Nasional pun tak ikut luntur. Pasalnya, kegiatan tetap dilakukan. Tak hanya itu, sejumlah pejabat negara ikut terlibat, salah satunya adalah Presiden Indonesia Joko Widodo beserta jajarannya. (Is)

Dompu, Media Aspirasi- Dalam mewujudkan institusi yang bersih dari korupsi, Polres Dompu, Selasa pagi (9/2/2021) menggelar upacara pencanangan zona integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) tahun 2021. 

Paur Subag Humas polres Dompu Aiptu Hujaifah menjelaskan bahwa, Upacara yang berlangsung di lapangan Apel Mapolres Dompu ini, dipimpin Kapolres Dompu AKBP Syarif Hidayat SH S.IK. Pada momentum ini pun, hadir juga Dandim 1614/Dompu Letkol Inf Ali Cahyono S.Kom, Kajari Dompu Mei Abeto Harahap, SH, MH, Ketua DPRD Dompu Andi Bachtiar A.Md Par, Ketua MUI  Dompu, Waka Polres Dompu I Nyoman Adi Kurniawan SH,  Pejabat utama Polres Dompu dan jajaran kapolsek se-Polres Dompu.

Pencanangan pembangunan zona integritas di Polres Dompu, ini untuk mewujudkan Polres Dompu yang bersih dan bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme. Pencanangan zona integritas di laksanakan secara terbuka dan dipublikasikan agar masyarakat dapat mengawal dan mengawasi.
Reformasi birokrasi menjadi komitmen seluruh institusi pemerintahan dan pelayanan publik dapat dinilai dari perubahan besar mampu membentuk karakter aparatur birokrasi secara pribadi maupun kelembagaan yang dapat di rasakan oleh masyarakat. Keberhasilan pembangunan zona integritas sangat di tentukan oleh kapasitas dan kualitas integritas masing mading individu. 

Item ini, menjadi menjadi perhatian  bersama bahwa pencanangan  pembangunan zona integritas adalah langkah awal dan bagian dari mensukseskan reformasi birokrasi melakukan penataan terhadap sistim penyelenggaraan pemerintah yang baik, efektif,efisien dalam pelayanan publik

Selain itu, pada upacara ini juga terdapat 7 poin isi ikrar (pernyataan zona integritas) yang dicanangkan Polres Dompu. Poin itu antara lain 
siap menjadi instansi yang berpredikat zona integritas menuju wilayah bersih dari korupsi, tidak menerima gratifikasi. 

Menjunjung tinggi kode etik dalam pelaksanaan tugas, tidak melakukan korupsi, kolusi dan nepotisme, Memberikan pelayanan kepada masyarakat sesuai dengan peraturan perundang undangan, memungut biaya hasil pelayanan sesuai dengan yang di tetapkan peraturan perundang undangan dan bila ada yang melanggar hal hal tersebut maka akan siap menghadapi konsekwensinya. 

Kegiatan upacara ini, diakhiri dengan penandatangan bersama zona integritas bebas korupsi oleh Forkopimda Dompu.

Dompu, Media Aspirasi- HEROIK, mungkin kata itu yang layak disematkan pada personel Polsek Pekat dalam upayanya memastikan tercukupinya kebutuhan air bersih bagi warga di wilayah hukumnya.

Paur Subag Humas polres Dompu Aiptu Hujaifah menjelaskan bahwa, Banjir karena curah hujan tinggi yang melanda kawasan Pekat beberapa hari lalu, menghantam pipa penyalur air dari Mata Air Dam Latonda I Timur. Akibatnya, instalasi perpipaan mengalami kerusakan cukup serius (patah). Imbasnya, suplai kebutuhan air bersih di Desa Pekat dan Desa Calabai Kecamatan Pekat, terganggu (macet).

Mengetahui hal itu, Kapolsek Pekat Ipda Muh. Sofyan S.Sos beserta personelnya bertindak cepat menuju lokasi, Senin, (8/2/2021) sekira pukul 09.00 Wita. Meski harus berjibaku dengan terjalnya tebing dan bukit serta bergelut dengan dalamnya air sungai.

"Setelah mendapat laporan dari warga dan berkoordinasi dengan pihak desa, anggota langsung bergerak bersama mendatangi lokasi kerusakan," ungkap Kapolsek Pekat.

Kapolsek menambahkan, akibat rusaknya pipa tersebut, ratusan rumah di Desa Pekat tidak mendapatkan pasokan air. Untuk itu pipa tersebut perlu dilakukan normalisasi atau perbaikan.

"Setelah dilakukan pengecekan bersama, ternyata pipanya patah dan dibiarkan lebih 2 (dua) pekan tanpa ada tindakan" jelas Kapolsek.

Tanpa menunggu lama, lanjut Kapolsek, dengan persediaan alat dan bahan seadanya, anggota personil bersama staf desa, langsung lakukan perbaikan.

"Pipanya diganti, Di samping itu, juga dilakukan penggalian kemudian dicor untuk mengantisipasi hantaman arus, jika sewaktu-waktu banjirnya datang lagi, terangnya.

Terkait pasokan air pasca dilakukan normalisasi, Kapolsek memastikan, air kembali dapat tersalurkan dan dapat digunakan sebagaimana biasanya. 

"Persediaan air di mata air ini, bisa sampai musim kemarau. Bahkan sampai musim hujan yang akan datang," pungkasnya. 

Tidak hanya itu, Kapolsek ingatkan terutama bagi masyarakat, khususnya di Desa Pekat dan Desa Calabai. Perlu untuk diimbau agar menjaga dan merawat instalasi perpipaan tersebut.

"Kalau masyarakat benar-benar butuh akan air, mudah-mudahan dapat memeliharanya, termasuk keberadaan lingkungan di sekitar dam ini," harap Kapolsek. (Is).

Jakarta, Media Aspirasi- Pengamat Kesehatan Dr.Zainal Abidin mengungkapkan, belakangan ini para penyitas Covid-19 banyak melakukan kegiatan donor plasma konvalesen. Bahkan sejumlah lembaga pemerintahan, BUMN seperti Polri dan PT Pertamina pun turut dalam kegiatan sosial tersebut.

Paur Subang Humas polres Dompu Aiptu Hujaifah menjelaskan bahwa, “Itu (kegiatan donor plasma) sangat baik dan sebagai kegiatan sosial,” ujar Zainal Arifin melalui gawai, Senin (8/2/2021).

Ia menuturkan, donor plasma dari para penyitas Covid-19 sangat membantu para penderita Covid-19. Tentu kegiatan ini bisa menjadi teladan bagi lembaga dan institusi yang lain.

“Ini sangat membantu, karena memang saat ini banyak yang membutuhkan. Tidak sedikit para penderita Covid-19 kesulitan untuk mencari itu. Maka semakin banyak yang melakukan donor plasma itu sangat baik,” katanya.

Zainal mengatakan, kesadaran para pendonor plasma di Indonesia tumbuh karena rasa saling membutuhkan. Mereka sebelumnya, saat menderita Covid-19 pun banyak mendapatkan bantuan dari orang lain.

“Jadi kesadaran mendonorkan plasma ini muncul setelah para penyitas Covid-19 dinyatakan sembuh. Saya kira itu bagus, karena memang peran dari sesama itu sangat dibutuhkan,” ungkapnya.

Sebelumnya, Ketua Perhimpunan Hematologi dan Transfusi Darah Indonesia (PHTDI) Dr.dr. Tubagus Djumhana Atmakusuma mengatakan, pihaknya tengah membuat panduan pelaksanaan kegiatan donor plasma konvalesen. Agar pelaksanaan kegiatan tersebut sesuai kebutuhan medis.

“Kan yang donor plasma  konvalesen ini mereka yang pernah terpapar Covid-19 dan sembuh,” ujarnya.

Ia mengakui, kegiatan donor plasma konvalesen oleh penyitas Covid-19 baik. Namun untuk memenuhi kebutuhan antibodi yang berkualitas, harus dibutuhkan pendonor penyitas Covid-19 dengan kasus berat.

“Yang paling bagus pendonor plasma ini dari penderita Covid-19 dengan kasus berat. Karena harapannya dari pendonor ini menghasilkan antibodi yang menetralkan virus Covid-19 saat ditranfusikan kepada penderita Covid-19,” bebernya. (Is)

Dompu, Media Aspirasi- Sebagai wujud kepedulian sosial selaku Pelindung Pengayom dan Pelayan masyarakat di desa binaannya,  Bhabinkamtibmas Desa Tambora, Briptu Hasan Basri dan Desa Kadindi Barat, Briptu Ruzair Zamroni, menyisihkan penghasilan guna menyantuni dua warga lanjut usia.

Paur Subag Humas polres Dompu Aiptu Hujaifah menjelaskan bahwa, Kedua Bhabinkamtibmas ini, menyambangi wanita usia lanjut di dua lokasi berbeda.
Lokasi pertama, di kediaman Inaq Fat (80), warga Dusun Pancasila, Desa Tambora. Sedangkan lokasi kedua, di kediamannya Inaq War (80), warga Dusun Bagek Payung, Desa Kandindi Barat, Kecamatan Pekat Kabupaten Dompu, Senin, (8/2/2021). Keduanya berangkat dari Polsek sekira pukul 08.00 pagi waktu setempat menuju ke lokasi. 

Di kediaman Inaq Fat, Bhabinkamtibmas Desa Tambora sempat bersilaturahmi dengan sang Nenek sebelum menyerahkan bantuan sembako ditemani Kepala Desa Tambora, Hasanuddin. 

Kepala Desa Tambora, apresiatif dan berterima kasih terhadap keberadaan Bhabinkamtibmas.

"Briptu Hasan Basri selama ini sangat proaktif dalam kegiatan-kegiatan sosial kemasyarakatan, baik itu membantu kami dalam penyelesaian masalah juga kepeduliannya terhadap warga kami yang membutuhkan bantuan," tuturnya.

"Kami sebagai Pemerintah mewakili masyarakat berterima kasih atas ketauladanan yang telah di lakukan adinda Hasan yang memang putra asli Desa Tambora.

Sementara di kediaman Inaq War, Bhabinkamtibmas Desa Kadindi Barat, Briptu Ruzair Zamroni juga sempatkan diri untuk bersilaturahmi dengan sang nenek sebelum menyerahkan bantuan sekedar untuk kebutuhannya sehari-hari.

"Ada beberapa kilo gram beras, kami berikan untuk Inaq War. Kondisinya memperihatinkan, kami berharap beras itu dapat membantu beban hidup Inaq War. Dan kami doakan beliau mudah-mudahan tetap diberikan kesehatan," ujar anggota yang akrab disapa Briptu Uje tersebut.

Kapolsek Pekat Ipda Muh. Sofyan SH menyampaikan bahwa giat yang digelar kedua personelnya itu semata mata bertujuan membantu meringankan beban warga. Terutama yang tidak mampu khususnya kedua nenek tersebut di tengah pandemi seperti saat ini.

"Bantuan beras itu sesungguhnya bersumber dari gaji yang mereka sisihkan sendiri. Tujuannya untuk membina hubungan baik antara Bhabinkamtibmas dengan masyarakat. Kemudian diharapkan agar tumbuh kepercayaan dalam diri masyarakat bahwa dengan hadirnya Bhabinkamtibmas, hidup mereka bisa hidup dengan aman, damai, dan tenteram," pungkasnya. (Is).

Dompu, Media Aspirasi- Prihatin mendengar keluhan warga pengguna jalan yang kondisinya rusak parah dan berlubang serta meminimalisir terjadinya kecelakaan lalulintas, Bhabinkamtibmas Desa Doromelo, Bripka Erdan bersama jajaran koramil dibantu warga setempat, menggelar giat perbaikan jalan dalam bentuk perataan timbunan secara swadaya, di Jalan Lintas Calabai, tepatnya di sekitar area Cabang Manggelewa, Dusun Transad I, Desa Doromelo, Kecamatan Manggelewa Kabupaten Dompu (baca: Cabang Banggo), Rabu (8/2/2021) sekira pukul 08.30 Wita.

Melalui Paur Subag Humas polres Dompu Aiptu Hujaifah, Bhabinkamtibmas Desa Doromelo, Bripka Erdan menyampaikan keprihatinannya melihat kondisi jalan yang rusak dan berlubang tersebut. 

"Kondisi jalan yang demikian disebabkan oleh arus air saat hujan dengan intensitas tinggi melanda wilayah Kecamatan Manggelewa khususnya Desa Doromelo. Sehingga mengalir dan menggenangi badan jalan," ungkap Bripka Erdan.

Lebih lanjut Bripka Erdan juga mengaku, dampak dari kerusakan itu, di samping mengganggu kelancaran lalu lintas dan berpotensi terjadinya kecelakaan lalu lintas

"Kondisi seperi ini juga kerap menjadi masalah umum. Kita perlu mengambil langkah solutif guna meringankan masalah warga," Ujarnya.

Mewakili aspirasi warga juga, Bripka Erdan berharap agar Pemerintah terkait dapat memperhatikan kondisi jalan tersebut dan segera dilakukan perbaikan. Sehingga lalu lintas dapat berjalan dengan semestinya.

"Kami juga sudah mengimbau kepada pengguna jalan, agar selalu berhati-hati saat berkendara. Mereka diingatkan agar tidak lupa memakai helm dan masker. Hal lain juga perlu diperhatikan adalah terkait dengan kebersihan lingkungan terutama tidak membuang sampah sembarangan. Apalagi menumpuknya di saluran drainase yang dapat menyebabkan banjir," pungkasnya. (Is)

Dompu Media Aspirasi-
Kecelakaan tunggal berujung maut kembali terjadi di Kabupaten Dompu, kali ini di Jalan lintas Dompu Sumbawa, tepatnya di Dusun Lara, Desa Nanga tumpu, Kecamatan Manggelewa. Minggu (07/02/21) sekira pukul 22.30 wita.

Bus penumpang umum (Titian mas) yang dikemudikan boy jurusan Mataram Dompu saat itu dalam perjalanan dari Dompu menuju arah Sumbawa membawa 15 penumpang termasuk sopir dan kondektur terbalik sehingga menyebabkan satu penumpang meninggal dunia.
Paur Subag Humas polres Dompu Aiptu Hujaifah menjelaskan bahwa, Saat bus sedang berjalan, berhubung kondisi jalan licin menyebabkan bus oleng ke kiri sehingga bus keluar dari badan jalan roda depan sebelah kiri masuk ke dalam selokan pinggir jalan sehingga bus tersebut terbalik. Tidak hanya terbalik badan (terguling), bus jg berbalik arah, bermula arah sumbawa kemudian berbalik arah Dompu.

Satu penumpang meninggal dunia di tempat, sedang 3 lainnya terluka termasuk sopir dalam keadaan kritis,
dirawat di Rumah Sakit Pratama.

Tiga orang yang dirawat di RS Pratama yaitu Misran Hamdi (41, Sopir), warga Kecamatan Plampang,Kabupaten Sumbawa, Astuti, 42, warga Dusun Karya Jaya, Desa Plampang,. Kecamatan Plampang, Misran hamdi,
H. Ahmad, laki (50) warga Kabupaten Dompu. Sedangkan penumpang lainnya termasuk yang meninggal dunia dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dompu.(is).


Dompu, Media Aspirasi- Pria paruh baya MJ alias uwa (54), harus berurusan dengan pihak kepolisian lantaran ketahuan mengantongi Narkotika diduga jenis sabu, seberat 10,14 gram, sabtu (06/02/21) sekira pukul 02.00 wita, di jalan lintas Dompu Pekat, Desa Doro peti, Kecamatan, Pekat Kabupaten Dompu.

Paur Subag Humas polres Dompu Aiptu Hujaifah menjelaskan bahwa, MJ merupakan warga Dusun Sori tatanga, Desa Doro peti, telah lama jadi incaran Satresnarkoba. Berdasarkan informasi yang dihimpun, MJ kerap jadi pengedar barang haram bernama sabu sabu.
Kasat Narkoba Polres Dompu Iptu Tamrin S.Sos memerintahkan anggotanya untuk menyelidiki kebenaran informasi itu. Menindaklanjuti perintah, sekira pukul 20.00 wita anggota Satresnarkoba menuju Kecamatan Pekat guna penyelidikan lebih lanjut.

Tiba di Kecamatan Pekat, anggota melakukan penyelidikan, menurut informasi pada malam itu akan ada transaksi narkoba.

Sekira pukul 01.45 wita, anggota yang saat itu tengah memantau situasi (di dalam mobil) berpapasan dengan sebuah mobil sedan Toyota Vios berwarna hitam melaju dengan kecepatan tinggi menuju arah Calabai, anggota pun berbalik arah mengejar mobil tersebut dan berhasil dicegat.

Setelah berhenti, MJ turun dari mobil, anggota ( MJ mengeluarkan dari saku celananya satu bungkus Klip transparan berisi kristal bening diduga jenis sabu.

Selain itu, dari penguasaan MJ anggota mengamankan barang bukti lain yang diduga berkaitan dengan penyalahgunaan Narkotika berupa uang tunai Rp. 2.350.000, satu buah gunting, satu buah pisau cater, dua buah pipet sebagai sekop, satu buah sumbu, empat Unit Handphone jenis Android, serta satu unit mobil Toyota Vios jenis sedan.

Atas perbuatannya, MJ dijerat dengan Pasal 114 ayat (2) UU RI NO 35 Tahun 2009 Tentang menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara Narkotika Golongan I diancam pidana paling singkat 5 tahun dan paling lama 20 tahun dan  Pasal 112 ayat (2) UU RI NO 35 TAHUN 2009 Tentang Narkotika memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan Narkotika Golongan I bukan tanaman melebihi, diancam pidana penjara paling singkat 4 tahun. :(Is)

Dompu, Media Aspirasi- Wilayah Kecamatan Pajo, Kabupaten Dompu kembali menjadi atensi publik, beberapa bulan lalu wilayah selatan Dompu ini dihantam bencana angin puting beliung yang merobohkan beberapa rumah, kemarin, jumat (05/02/21) di wilayah tersebut kembali dilanda dua bencana. Sekira pukul 15.00 wita terjadi tanah longsor dan pukul 20.00 wita dilanda banjir.

Melalui Paur Subag Humas polres Dompu Aiptu Hujaifah, Terkait hal itu Kapolsek Pajo Iptu Abdul Malik, SH bersama anggotanya, hari ini Sabtu (06/02/21) meninjau lokasi dan melakukan pembersihan batu dan material di lokasi tanah longsor, sedangkan di lokasi banjir membantu masyarakat membersihkan saluran irigasi yang dipenuhi tumpukan sampah serta menyuplai persediaan air bersih bagi warga.

Itu Abdul Malik mengungkapkan bahwa banjir melanda Desa Jambu juga diakibatkan oleh curah hujan yang turun dengan intensitas tinggi. Ditambah lagi dengan banyaknya sampah yang menumpuk di saluran air.

"Kita lakukan pengecekan Banyak sekali tumpukan ranting-ranting kayu dan endapan lumpur dari atas gunung masuk ke parit. Akibatnya laju air terhambat, meluap hingga ke pemukiman warga", ungkapnya.

Mengingat kondisi saluran air yang cukup memperihatinkan, Kapolsek langsung memerintahkan personil anggota untuk membantu warga melakukan pembersihan saluran tersebut.

"Warga sangat antusias setelah kehadiran anggota. Mereka kompak turun membersihkan  parit tersebut," terangnya.

Pada kesempatan yang sama, sebagian anggota personil bergerak ke lokasi tanah longsor di jalan Lintas Felo Janga melakukan pembersihan batu-batu kecil dan menggeser batu besar yang sempat menutupi badan jalan.

"Aktifitas lalu lintas menuju tempat wisata Felo janga sempat tersendat, karena adanya tanah longsor menutupi badan jalan," tutur Kapolsek.

Kegiatan pembersihan berakhir sekitar pukul 12.10 wita, "semua berjalan dengan lancar serta situasi terpantau aman dan kondusif." Pungkasnya. (Is)

Dompu, Media Aspirasi- Bencana tanah longsor kembali terjadi di Kabupaten Dompu, kali ini berlokasi di Kecamatan Hu'u, tepatnya di perbatasan Kecamatan Huu dan Pajo, Dusun Soroadu, Desa jambu, Kecamatan Pajo, Jumat 05 Pebruari 2021, pukul 13.10 wita.

Paur Subag Humas polres Dompu Aiptu Hujaifah menjelaskan bahwa, Akibatnya arus lalulintas yang menghubungkan dua kecamatan saat ini terhalang oleh tumpukan batu berukuran besar serta tanah material.

Kapolsek Huu Ipda M. Nor Kurniawan bersama personel menuju lokasi setelah mendapat informasi dari masyarakat, sampai di lokasi anggota melakukan pengaturan lalu lintas dan berupaya mengeluarkan bebatuan yang bisa diangkat.

Sementara itu Kapolsek Huu dan Pajo Ipda Abdul Malik SH berkoordinasi dengan pihak Pekerjaan Umum untuk segera mengambil langkah solutif terkait keadaan tersebut.

Kapolsek Huu mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati melintas di jalan menuju Kecamatan Hu'u dan kepada masyarakat yang mengetahui untuk segera menginformasikan kepada masyarakat lainnya. (Is).

Dompu, Media Aspirasi- Tim Puma Polres Dompu, Kamis (4/2/2021) mengungkap kasus tindakan Pencurian dengan Pemberatan (Curat) terhadap 1 unit Telepon seluler (HP) milik Nurbaya  (korban) warga Desa Tanju Kecamatan Manggelewa. Selain mengungkap, Puma juga berhasil menangkap pelaku yakni RL alias Bojes (laki laki 26 thn) warga dusun Dorotaloko Desa Tanju.

Paur Subag Humas polres Dompu Aiptu Hujaifah menjelaskan bahwa, pelaku Curhat (RL alias Bojes) berhasil ditangkap tim Puma Polres Dompu. Pelaku ditangkap berdasarkan Laporan Polisi LP/K/58/II/2021/NTB/Res Dompu tanggal 4 Februari 2021. Pelaku ditangkap di rumahnya di Desa Tanju. Jumat (5/2/2021).

Peristiwa itu, terjadi pada selasa (2/2/2021) lalu sekitar pukul 18.30 wita. Saat itu, korban (Nurbaya) sedang menjaga kios dan sepeda motornya terparkir di halaman rumah dengan kondisi jok motor rusak alias tidak bisa terkunci. "Didalam Jok motor itu, tersimpan HP merek Samsung Tab.

Pada saat korban sadar bahwa HP-nya ketinggalan di dalam jok motor, korban pun memutuskan untuk mengambil HP-nya. "Pas membuka jok motor, korban kaget karena HP-nya sudah tidak ada dalam jok motor. 

Atas kejadian ini korban langsung melaporkan kepada Mapolsek Manggelewa. Akibat kejadian itu, korban mengalami kerugian  mencapai Rp 3 Juta.

Berdasarkan adanya laporan itu tim Puma Polres Dompu, melakukan penyelidikan dan mendapat informasi dari masyarakat bahwa pelaku merupakan warga  Desa Tanju.

Tim yang dipimpin Katim Puma Aipda Zainul Subhan, langsung menangkap pelaku di rumahnya bersama Barang Bukti HP hasil Curat itu. Pelaku kemudian dibawa ke Mako Polres Dompu untuk dilakukan proses hukum lebih lanjut.

Atas perbuatannya, RL dijerat dengan pasal 363 ayat 1 dengan ancaman 7 tahun penjara. (Is)

Dompu, Media Aspirasi- Seorang pria terduga pelaku kasus Pencurian Kendaraan Bermotor (curanmor), US (42), warga Dusun Meci angi, Desa Sori utu, Kecamatan Manggelewa akhirnya dibekuk Tim Puma Polres Dompu, kamis (04/02/21) sekira pukul 22.00 wita.

US selama ini menjadi buruan terkait Curanmor yang terjadi pada jum'at, (28/02/21) pukul 04.00 wita, sesuai dengan Laporan Polisi No. LP/17/II/2020/Sektor Manggelewa. Tanggal 28 Pebruari 2020. 

Saat itu Fiska Mamona (26, korban) memarkir sepeda motor Honda Beat di halaman kos kosan yang ia tempati di Dusun Transad II, Desa Doromelo, Kecamatan Manggelewa. Ia mengetahui kehilangan sepeda motor pada pagi harinya sekira pukul 08.10 wita setelah diberitahu oleh teman kosnya, atas kejadian itu iapun melaporkan ke Mapolsek Manggelewa.

Pasca kejadian itu, US kabur ke Kabupaten Sumbawa, setelah hampir setahun, ia pun memutuskan kembali ke Dompu karena ia berpikir sudah aman dan tak dicari lagi oleh pihak Kepolisian. 

Kepulangan US ke Dompu rupanya terendus oleh Tim Puma, atas informasi itu Tim Puma melakukan penyelidikan lanjutan terkait informasi itu.

Setelah memastikan keberadaan US, Tim Puma bergerak menuju Manggelewa dan menangkap US yang saat itu tengah nongkrong bersama temannya di bundaran (cabang Sori utu), Desa Doro melo, Kecamatan Manggelewa, selanjutnya dibawa ke Mapolres Dompu.

Atas perbuatannya, US dijerat dengan pasal 363 ayat (1) ke 3 dan 4 dengan ancaman 7 tahun penjara. (Is)

Dompu, Media Aspirasi-
Dalam upaya meningkatkan kinerja pegawai honorer dinas PUPR khususnya dibidang irigasi, Kasubag  Urusan kepegawai Rosidah. S,E, mengundang seluruh pegawai honorer yang ada di semua Kantor pengamat pengairan yang ada di wilayah kabupaten Dompu NTB. Senin.(08/02/2021), Pukul (08.15) Wita. Tepatnya di ruangan kerja kasubag urusan kepegawaian.

Dalam kegiatan Silaturahmi tersebut, kasubag Urusan kepegawaian mengimbau kepada semua anggota pegawai honorer yang hadir, untuk selalu mematuhi semua peraturan yang tercantum dalam surat pernyataan yang dilampirkan bersama surat lamaran permohonan perpanjangan kerja di awal tahun.

Mengingat Dompu masih dalam suasana pandemi covid-19, Kasubag Urusan Kegawaian mengatur sistem pertemuan (tatap muka) agar sesuai dengan protokol covid-19, dalam acara bertatap muka secara langsung, dibatasi hanya tiga orang dan di wajibkan untuk menggunakan masker. (Is)

Dompu, Media Aspirasi- seorang remaja (14 tahun), Waliadin warga Dusun Suka jaya, Desa Kadindi, Kecamatan Pekat, Kabupaten Dompu NTB, ditemukan tewas dengan lilitan tali nylon di lehernya, diduga akibat bunuh diri pada rabu (03/02/21) pukul 18.45 wita, di rumahnya.

Paur Subang Humas Polres Dompu Aiptu Hujaifah menjelaskan bahwa, Kisah pilu itu diduga terjadi lantaran keinginan korban untuk membeli sepeda motor tak mampu dipenuhi oleh ibu dan neneknya, karena faktor ekonomi yang tidak mencukupi. Selain itu, Korban juga sangat ingin bertemu dengan ayahnya, hal itu sering ia tanyakan kepada ibunya dan selalu dijawab tidak tau, sehingga korban mengalami depresi dan memilih mengakhiri hidupnya.
Korban selama ini tinggal bersama neneknya, Kedua orang tuanya bercerai saat korban berusia 5 tahun dan sejak saat itu ia tak pernah lagi bertemu dengan ayahnya.

Beberapa hari terakhir sebelum kejadian, korban terlihat oleh pihak keluarga sering duduk bermurung diri dan lebih banyak mengurung diri di dalam rumah.

Peristiwa mengenaskan itu pertama kali diketahui oleh neneknya yaitu Sahri ina Fajri (65 tahun) yang tinggal serumah dengan korban.

Saat itu, nenek korban sedang memasak di dapur, ia mendengar suara sesuatu yang jatuh di dalam rumah. Penasaran akan suara itu, sang nenek pun menuju sumber suara.

Sampai di dalam rumah, nenek korban sangat terkejut kala melihat cucunya dalam keadaan tidak bernyawa yang masih terlilit seutas tali nylon yang sudah putus. Ia berteriak dan menangis sehingga terdengar oleh tetangga.

Mendengar teriakan itu, warga setempat sontak datang dan membantu melepaskan ikatan tali dan mengangkat korban ke tempat tidur.

Kapolsek Pekat Ipda Muh Sofyan S.Sos bersama anggotanya tiba di rumah duka menyampaikan belasungkawa selanjutnya berkoodinasi dengan pihak keluarga serta melakukan olah Tempat kejadian Perkara (TKP).

Hasil koordinasi, Phak keluarga mengikhlaskan insiden tersebut sebagai musibah dan menolak untuk dilakukan Visum. (Is).



Dompu, Media Aspirasi-
Salahsatu figur dan sosok ayah yang dikenal sangat ramah dan taat beribadah yakni Najib Bin Hasan Barakwan, atau yang akrab disapa Ami Najib yang merupakan Ayahanda dari Bupati Dompu terpilih, Kader Jaelani menghembuskan nafas terakhirnya dirumah duka pada Kamis (04/02/21) sekitar pukul 05.20 wita.

Semasa hidupnya, almarhum dikenal sebagai figur yang taat beribadah, berjiwa sosial tinggi dan sangat ramah pada siapapun,"demikian dikatakan Keponakan Almarhum, Aiptu Hujaifah pada media dirumah duka. Dan merupakan.

Paur Subbag Humas Polres Dompu ini juga menjelaskan, Kesehatan almarhum akhir akhir ini sangat baik, hanya saja saat bangun tidur beliau tiba-tiba minta untuk dipijat dan setelah dipijat almarhum meninggal dunia. Hanya saja kita belum tahu apakah almarhum meninggal karena serangan jantung atau tidak.

Ami Najib meninggal dunia pada usia 63 tahun dan meninggalkan 4 orang putra dan 2 org putri. Sementara Bupati Dompu terpilih bapak KADER JAELANI merupakan putra sulung almarhum,"jelas Hujaifah selaku keponakan almarhum.

Semoga amal ibadah almarhum diterima di sisi Allah SWT dan semoga almarhum ditempatkan di tempat yang paling mulia oleh Allah SWT. Aamiin Aamiin Allahumma Aamiin. (Is).

Dompu Media Aspirasi-
Keadaan hutan di wilayah Kabupaten Dompu NTB dinilai semakin hari semakin memburuk akibat maraknya pembabatan liar di kawasan hutan, dan dampak yang diakibatkanpun semakin bergejolak. 

Akibat penggundulan hutan, wiayah Kabupaten Dompu kerap kali terjadi bencana banjir dan tanah longsor. Menyadari akan hal-hal tersebut, Ketua Mahasiswa Pecinta Alam Stie YAPIS Dompu MAPASTIE Yapis Dompu Ardian, bersama pelopor Mapastie Fitrah Muliadin SE, Silahturahmi bersama kepala BKPH TOPASO bapak Teguh Gatot Yuwono,
kantor BKPH TOPASO (TOFO PAJO SOROMANDI). Rabu.(04/02/2021) Sekira pukul (09.00) Wita.

Dalam kegiatan silaturahmi tersebut, melahirkan suatu kesepakatan bahwa MAPASTIE, FKH & BKPH akan merencanakan dan melakukan aksi penghijauan dengan melibatkan pihak seluruh mahasiswa dan akademis YAPIS DOMPU. Program kemitraan tersebut sebagai upaya  untuk mendukung dan membantu BKPH TOPASO dalam menyelamatkan hutan Utara Saneo sebagai zona sumber mata air.

Diakhir pembahasan dalam acara silaturahmi itu, BKPH TOPASO dan MAPASTIE YAPIS DOMPU  akan merencanakan memberikan lahan konservasi sebagai Pilot Projet pengembangan hutan terpadu
Kepada MAPASTIE dan FKH. (Is).

Dompu, Media Aspirasi- Sebagai bentuk kontribusi dan partisipasi dalam rangka memaksimalkan peranannya sebagai pengayom, pelindung sekaligus pembina di desa binaannya, Bhabinkamtibmas Desa Bara, Bripka Supriyadin menggelar rangkaian 2 (dua) kegiatan sehari.

Paur Subag Humas polres Dompu Aiptu Hujaifah menjelaskan bahwa, Diawali dengan melaksanakan penghijauan yaitu penanaman pohon jenis mahoni di sepanjang aliran sungai, tepatnya di Dusun Fo'o Mpongi, Desa Bara, Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu, yang terkena dampak paling parah saat banjir beberapa waktu lalu.

Bripka Supriyadin, tidak melakukan kegiatan  penanaman sendiri. Melainkan bersama dengan Pemerintah Desa Bara beserta staff, Babinsa dibantu oleh beberapa warga setempat, rabu (3/2/2021) sekira pukul (10.00) Wita.
"Ada sebanyak lebih kurang 350 bibit pohon mahoni yang kita tanam. Penanaman ini dimaksudkan agar tanah di tepi sungai tidak mengalami pengikisan. Di samping itu, mengingat pohon juga merupakan sumber oksigen bagi kita manusia," tutur Bripka Supriyadin. 

Pada kesempatan yang sama, Bripka Supriyadin kembali mengingatkan semua yang hadir pada kegiatan penanaman tersebut, agar bersama-sama mematuhi protokol kesehatan, "sebagaimana yang dianjurkan oleh pemerintah dalam hal ini Kementerian Kesehatan kemudian dikawal oleh Kepolisian Republik Indonesia melalui maklumat yang dikeluarkan oleh Kapolri agar kita selalu mengenakan masker ketika keluar rumah atau bepergian, menjaga jarak dan selalu mencuci tangan".

Sekira pukul 16.00 wita, Bripka Supriyadin kembali menggelar kegiatan Sambang Desa, juga di tempat sama, Dusun Fo'o Mpongi, Desa Bara. 

Kegiatan ini dimaksudkan guna memacu dan memberikan stimulus berupa dorongan semangat serta rasa kepercayaan diri kepada warga binaan.

Tidak tangggung-tanggung kali ini mengarah pada Ibu-ibu Rumah Tangga alias Emak-emak yang tengah membungkus krupuk untuk dijual. Tepatnya di Dusun Fo'o Mpongi, Bripka Supriyadin menyampaikan, bahwa kegiatan ini dimaksudkan agar ibu-ibu rumah tangga di desa binaannya dapat terus mengembangkan ide dan kreatifitas terutama di bidang pengembangan usaha kecil dan menengah.

"Ini merupakan usaha sampingan yang biasa dilakukan oleh ibu-ibu yang ada di Dusun Fo'o Mpongi. Kata mereka, hitung-hitung untuk menambah penghasilan keluarga di saat pandemi covid-19 seperti sekarang ini," ungkap Bripka Supriyadin.

"Ada perusahan kerupuk di Desa Bara ini, biasa mengantarkan krupuk yang sudah digoreng. Setelah digoreng, pihak perusahaan memanfaatkan ibu-ibu yang kebetulan sedang kumpul-kumpul lalu diberikan krupuk goreng itu agar dibungkus," jelas Bripka Supriyadin. (Is).

Dompu, Media Aspirasi- 
Salah satu warga Dusun Saneo III, Desa Saneo, Kecamatan Woja Kabupaten Dompu (NTB) yakni Fernando M. Ali (26 tahun) ditemukan tewas. Rabu (3/2/2021) pukul (16.30) wita. 

Paur Subag Humas Polres Dompu Aiptu Hujaifah menjelaskan bahwa, Pria tersebut diduga meninggal akibat terjatuh pada sebuah jurang yang berada di Desa Saneo, tepatnya di So Tamba Jara, dan Peristiwa itu pertama kali ketahui oleh beberapa orang warga yang berencana melakukan Setrum Moa/ikan sidat.
Karena aktifitas dilakukan pada malam hari, beberapa orang warga tersebut duduk dengan orang tua korban serta lainnya, dan tiba-tiba  terdengar orang berteriak memanggil, Mereka pun spontan berlari menuju tebing So Tamba Jara. 

Setelah sampai ditebing yang ketinggiannya kurang lebih 20 Meter, mereka menemukan korban tergeletak dengan kondisi mengenaskan di dasar tebing, orang tua korban bersama warga lainnya langsung bergerak untuk memeriksa kondisi korban. Ternyata, korban diketahui sudah tidak bernyawa (meninggal dunia). 

Selanjutnya Korban dievakuasi dengan cara menggunakan tandu dari kain sarung dan menggotongnya dengan menggunakan kayu yang berukuran panjang.

Mendapat informasi adanya kejadian tersebut, Kapolsek Woja Ipda Abdul Haris bersama anggota menuju Desa Saneo, namun sebelumnya Kapolsek sudah memerintahkan Bhabinkamtibmas Desa Saneo Aipda Apriadin lebih dulu menuju lokasi kejadian.

Sekira pukul 18.30 wita, Kapolsek Woja bersama anggota dan rombongan masyarakat Desa Saneo melakukan penjemputan dan berpapasan dengan rombongan warga dan keluarga korban yang sedang membawa mayat.

Selanjutnya korban dibawa dengan menggunakan mobil patroli. Sekitar pukul 19.00 wita, korban sampai dirumah duka di dusun Saneo III dan 
disambut isak tangis seluruh keluarganya," rencananya jenazah korban akan dimakamkan besok Kamis (4/2/2021) di TPU Desa Saneo. (Is).

Dompu, Media Aspirasi-
Pelaku pemanahan misterius kini kembali beraksi di Kabupaten Dompu, kali ini seorang remaja bernama Muhammad Fadila (15 tahun) warga Dusun Saleko, Desa Sori sakolo Kecamatan Dompu kabupaten Dompu NTB menjadi korban. Selasa (02/02/21) sekira pukul 20.30 wita. di jalan Soekarno Hatta, tepatnya di depan Dealer Honda Padolo Dompu.

Paur Subang Humas Polres Dompu Aiptu Hujaifah menjelaskan bahwa, Peristiwa itu terjadi pada saat korban bersama temannya sedang melintasi jalan raya dari arah masjid raya Dompu menuju pertokoan kompleks pasar atas, tiba tiba datang dari arah belakang dua remaja yang berboncengan dan memanah korban dan tepat mengenai punggungnya.

Setelah mendapat panahan, korban menoleh ke belakang, dan melihat terduga pelaku hendak melakukan pemanahan kedua, ahirnya korban bersama temannya bersaha kabur dengan berbelok arah (lawan jalur) dan menuju Rumah Sakit Umum Daerah RSUD (RSUD) Dompu.
Setelah mendapat laporan masyarakat, Personel Polsek Dompu tiba di TKP dan sebagian menuju RUSD guna mengecek kondisi korban. Informasi awal yang dihimpun, terduga pelaku berinisial IR warga Lingkungan Doro ngao, Kelurahan Kandai satu.

Anggota Polsek Dompu mengimbau pihak keluarga korban agar masalah ini dipercayakan sepenuhnya kepada pihak kepolisian, jangan sampai terjadi hal lain yang dapat menggangu Kamtibmas selanjutnya mengarahkan pihak keluarga melaporkan kejadian tersebut ke Polres Dompu untuk proses hukum lebih lanjut.

Anggota kepolisian memberikan keyakinan pada pihak korban bahwa kasus tersebut akan segera dilakukan penyelidikan lebih lanjut. (Is).

Dompu, Media Aspirasi- lagi dan lagi Kecelakaan maut Kembali terjadi, kali ini dialami oleh pengendara Sepeda motor dan mobil Dump truck, tepat di jalan lintas calabai Desa Konte kecamatan Kempo Kabupaten Dompu NTB. Selasa, (02/02/2021). sekira pukul (15.30) Wita. 

Paur Subang Humas Polres Dompu Aiptu Hujaifah menjelaskan bahwa, pengendara motor merupakan salah satu warga Dusun Sipon, Desa Bara, Kecamatan Woja Kabupaten Dompu NTB, yakni Majhur (25 tahun) dan berboncengan dengan Muhammad Effendi (13 tahun) yang berdomisili di Desa yang sama dengan majhur.
Peristiwa naas itu berawal saat Majhur mengendarai sepeda motor dari arah Calabai menuju Dompu sedang menyalip dua unit tronton yang jalan beriringan dan searah dengannya. Namun mobil Dump truck yang dikemudikan MF (24) juga berdomisili di Desa yang sama dengan Majhur datang dari arah berlawanan, dan tabrakanpun tak terelakkan. 

Akibat peristiwa itu, Majhur yang mengendarai sepeda motor meninggal di tempat, sedangkan Effendi yang di boncengnya mengalami luka pada bagian kaki dan taksadarkan diri. 

Kapolsek Kempo AKP Made Sartika memimpin personelnya menuju TKP dan mengamankan tempat kejadian perkara (TKP), bukti serta mengevakuasi korban ke Puskesmas setempat, sedangkan MF dan barang bukti dibawa oleh anggota Satuan Lalulintas Polres Dompu. (Is)

Dompu, Media Aspirasi- salahsatu rumah warga yang ada di kecamatan Woja Kabupaten Dompu NTB diteror bom molotov. Selasa. (02/01/21) sekira pukul (03.00). Wita.

Paur Subag Humas Polres Dompu Aiptu Hujaifah menjelaskan bahwa, Peristiwa mencengangkan itu terjadi di kediaman Awaluddin (42), warga Lingkungan Larema, Kelurahan Simpasai, Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu (NTB).
Saat itu, Awaluddin usai melaksanakan sholat tahajud, ia mendengar sebuah bunyi ledakan disertai bunyi kaca yang pecah di depan rumahnya, penasaran akan hal itu, Awaluddin pun mengintip dari jendela depan dan sangat terkejut saat ia melihat kobaran api di garasi yang sedang membakar dua unit sepeda motor.

Awaluddin segera memadamkan api dengan menyiramkan air pada titik api dan api berhasil dipadamkan.

Personel Polsek Woja tiba di TKP setelah mendapat laporan warga, kemudian melakukan dokumentasi dan mengamankan barang bukti berupa, Satu buah korek gas, Pecahan botol berwarna hijau, Sobekan kain yang di jadikan sumbu bom molotov.

Sedangkan kendaraan yang terbakar dua unit sepeda motor, Honda Vario150 terbakar pada bagian sepakbor dan Honda Vario110 terbakar pada bagian kover samping kanan.

Terkait insiden tersebut, Kapolsek Woja Ipda Abdul Haris mengharapkan pada warga agar hati hati dan waspada, " Insiden ini patut dijadikan pembelajaran agar kita berhati-hati dan waspada, karena ancaman dan kejahatan bisa datang sewaktu-waktu tanpa kita tau siapa yang memusuhi kita," ujarnya.

Tentang penanganan kasus, Kapolsek mengatakan akan mendalami motif dari kejadian tersebut " Barang bukti sudah kami amankan, kami akan dalami dan mempelajari apa motif dari kasus ini, selain upaya kepolisian, kami harapkan bantuan masyarakat juga agar kasus ini dapat terungkap,". tandasnya.(Is).

Dompu, Media Aspirasi- Mengetahui adanya kerusakan Pipa Saluran Air Bersih yang kondisinya mendesak untuk diperbaiki. Maka, di sela kegiatan silaturrahim dengan masyarakat seperti biasa, Bhabinkamtibmas Kelurahan Kandai II, Bripka Abdul Gafur menginisiasi perbaikan pipa Saluran Air Bersih agar kebutuhan air warga tetap tersedia.

Melalui Paur Subag Humas Polres Dompu Aiptu Hujaifah, Bripka Abdul Gafur menerangkan terkait kondisi pipa saluran air bersih yang sempat rusak akibat pernah dilindas oleh kendaraan roda empat, jenis truk yang berada di kelurahan binaannya, tepatnya di Lingkungan Ginte, RT. 007 RW. 008, Kelurahan Kandai II, Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu, pada Hari Senin, tanggal (2/2/2021) sekira pukul 08.00 Wita.
"Mengingat Pipa Saluran Air Bersih ini adalah salah satu saluran utama tempat mengalirnya air menuju ke rumah-rumah warga. Baik untuk kebutuhan minum, bahkan untuk kebutuhan rumah tangga, seperti mandi, mencuci dan lainnya," ungkap Abdul Gafur.

Lebih lanjut Bripka Abdul Gafur mengaku, "semenjak pipa-pipa tersebut rusak terlindas truk yang melintasi jalan, akibatnya kebutuhan warga setempat akan ketersediaan air menjadi terhambat."

Pada kesempatan yang sama, Bripka Abdul Gafur juga tidak lupa menyampaikan pesan-pesan terutama yang berkaitan dengan covid-19 dan bencana di musim hujan serta berkaitan dengan keamanan dan ketertiban masyarakat.

"Masyarakat tetap dihimbau, agar mematuhi protokol kesehatan. Kemana-mana usahakan memakai masker agar terhindar dari penularan covid-19, waspadai tanah longsor, angin kencang, banjir saat bepergian. Hal penting lainnya, masyarakat dihimbau agar tidak melakukan hal yang dapat memicu kerusuhan, jauhi narkoba," terangnya.

Giat perbaikan pipa saluran air bersih untuk masyarakat sebagaimana yang digelar oleh Bhabinkamtibmas Kelurahan Kandai II itu, berjalan dengan lancar dan mendapat apresiasi dari warga lain yang turut menyaksikannya.

"Kami segenap masyarakat di lingkungan Ginte khususnya mengucapkan terima kasih pada Pak Bhabin atas partisipasi dan kepedulian, mau membantu memperbaiki saluran air ini. Semoga ini tercatat sebagai amalan baik di sisi oleh Allah SWT," ujar salah seorang tokoh masyarakat di Lingkungan Ginte.(Is).


Dompu, Media Aspirasi- Kapolsek Kempo AKP Made Sartika memimpin personelnya menangkap SS (15), warga Dusun Padamara Desa Kempo, Kecamatan Kempo yang diduga sebagai salah satu pelaku Penganiayaan secara bersama (pengeroyokan) terhadap Imam Santoso terjadi pada Kamis (07/01/21) sekira pukul 22.00 wita, di Dusun Padamara, Desa Kempo, sesuai dengan Laporan Polisi Nomor :LP/02/I/2021/NTB/Res. Dompu/Sek.Kempo tanggal 08 januari 2021.
Paur Subag Humas polres Dompu Aiptu Hujaifah menjelaskan bahwa, SS merupakan buronan pihak Polsek Kempo dalam tiga minggu terakhir. Namun keuletan personel Polsek Kempo dalam pencarian akhirnya membuahkan hasil, SS berhasil ditangkap siang ini Senin (01/02/21) sekira pukul 12.30 wita di rumahnya.

Sebelumnya Polsek Kempo telah menangkap salah satu rekan SS yakni AR (25) warga Dusun Padamara, Desa Kempo pada 9 januari lalu, pukul 15.00 wita di sekitar rumahnya.

Usai ditangkap, SS digelandang ke mapolsek Kempo untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. (Is).

Dompu, Media Aspirasi- Seorang Wanita tua Maemunah (72) warga Dusun Nggaro ni'u, Desa Soriutu, Kecamatan Manggelewa, terpaksa harus dilarikan ke Rumah Sakit Pratama (RSP) Manggelewa guna mendapatkan penanganan medis setelah menerima sikutan hingga jatuh pingsan saat melerai anaknya yang berkelahi.

Paur Subag Humas Polres Dompu Aiptu Hujaifah menjelaskan bahwa, Peristiwa itu terjadi pada minggu (31/01/21) sekira pukul (19.15) wita, saat itu MW (33) baru pulang dari ladang jagung. Sesaat kemudian Zuita (7, anak kandung MW) menceritakan kepada bapaknya bahwa ia dicaci maki bibinya, Afryani (21, adik kandung MW).

Tak terima anaknya dimaki, MW memanggil Afriyani dan menanyakan hal itu, sehingga terjadi percekcokan yang berujung emosi. MW memukul Afriyani dengan menggunakan sebatang kayu mengenai bahu Afryani.

Maemunah yang menyaksikan insiden itu tak tinggal diam dan berusaha melerai dan menggigit tangan kiri MW, atas gigitan itu MW bereaksi menyikut dan wajah Maemunah sehingga jatuh tersungkur hingga pingsan, Maemunah juga mengalami bengkak luka lecet pada dahi dan hidung serta ibu jari kaki kanan.

Personel Polsek Manggelewa segera tiba di Tempat kejadian Perkara setelah mendapat laporan warga setempat dan segera melarikan kedua korban ke RSP, sedangkan MW menyerahkan diri ke Mapolsek Manggelewa dan saat ini tengah menjalani proses hukum lebih lanjut. (Is).

Media Aspirasi

{picture#https://scontent-sit4-1.xx.fbcdn.net/v/t1.0-1/28058894_154659935237247_4957512967608122509_n.png?oh=e15685f3106e957bc4d1d59cfa11f58c&oe=5B124344} Media online dari koran cetak Media ASPIRASI, yang merupakan media lokal di Bima, Nusa Tenggara Barat. Dengan Motto "Mengupas Data Penuh Fakta" {facebook#https://www.facebook.com/mediaaspirasi/} {twitter#https://twitter.com/MediaAspirasi} {google#https://plus.google.com/117226584361409169797}

Aden KT

{picture#https://scontent-sit4-1.xx.fbcdn.net/v/t1.0-1/p160x160/18814149_1215037451951634_2575455190579377800_n.jpg?oh=ec906f093d30d091ff2f320adccd3d0e&oe=5B0872D2} Admin Website sekaligus penulis di Media ASPIRASI .online {facebook#https://www.facebook.com/mustamin.mnur} {twitter#https://twitter.com/} {google#YOUR_SOCIAL_PROFILE_URL}
Diberdayakan oleh Blogger.