Bupati Dompu Lantik 23 Pejabat Eselon II

Foto: Bupati Dompu Drs H Bambang M Yasin saat mengambil sumpah jabatan 23 pejabat eselon dua di Pandopo.
Dompu, Media Aspirasi -Bupati Dompu Drs H Bambang M Yasin melantik 23 pejabat jabatan tinggi pratama Eselon II, Rabu malam (21/3). Para pejabat yang dilantik merupakan peserta yang telah dinyatakan lulus tes lelang jabatan Kepala OPD.

Kegiatan pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan tersebut berlangsung usai sholat isya di Pandopo Bupati. Dihadiri Wakil Ketua 1 DPRD Dompu, Sekda Dompu, para Kabag serta keluarga pejabat yang dilantik.

Bupati Dompu Drs H Bambang M Yasin menegaskan, pelantikan kali ini menjadi momen penting untuk tetap menjaga kinerja Pemda tetap baik. Dilaksanakan malam hari, karena posisi pejabat tersebut merupakan jabatan sangat penting dan strategis yang harus segera diisi.

"Kita ingin OPD tidak lagi dipimpin PLT. Karena itulah kenapa malam dilakukan," jelas H Bambang pada saat menyampaikan sambutan.

Bupati Dompu juga mengucapkan selamat atas jabatan baru yang diemban. Ia meminta pejabat yang baru ini untuk secepatnya menyesuaikan diri menyusun rencana strategis untuk instansi yang lebih baik kedepan.

Selain itu, HBY menekankan agar para pejabat yang dilantik harus mampu mengidentifikasi sejumlah masalah di satuan kerja. Kemudian merumuskan pilihan dari masalah-masalah tersebut untuk dievaluasi. “Cepatlah susun rencana strategis, bawalah instansi yang anda pimpin untuk menjadi yang lebih baik," ajaknya.

Selanjutnya para pejabat diminta untuk mempelajari dokumen-dokumen APBD. Sehingga disisa waktu delapan bulan kedepan, semua target bisa dicapai dengan maksimal. "Saya minta jangan bawa masalah untuk saya. Tetapi, membantu saya menyelesaikan masalah," tegas HBY.

Diakhir sambutannya, HBY menyampaikan alasan tidak dilantiknya pejabat eselon III secara bersamaan. Menurutnya, hal itu sengaja dilakukan karena masih ingin mempelajari profil-profil serta tingkat kinerja pejabat.

Selain itu, juga untuk menghindari terjadinya hal-hal ataupun pelanggan yang tidak diinginkan di lingkup Pemda Dompu. Apalagi belakangan ini kata dia, tidak sedikit pejabat di Indonesia yang ditangkap KPK lantaran melakukan transaksional jabatan. "Saya tidak ingin hal itu terjadi di Dompu," pungkasnya.

Adapun 23 pejabat jabatan eselon dua yang dilantik adalah Drs Burhanuddin dilantik jadi Kadis Ketahanan Pangan, Tajuddin SH sebagai staf Ahli Bupati, Ir Armansyah MSi jadi Kepala Bapedda, H Muhammad Syaiun MSi jadi Staf Ahli Bupati.

Muhammad ST MSi yang sebelum Kadis Perindag dilantik jadi Kadis Perumahan dan Pemukiman, M Amin SSos jadi Asisten III, Hairudin SH jadi Kadis Penanaman Modal dan PTSP, Hj Iris Juita Kastianti jadi Kadis Kesehatan, Ir Muhammad Syaiful HS jadi Kadis Ketenagakerja dan Transmigrasi dan Ir Fakhruddin MSi jadi Kadis Kominfo.

Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan diisi  Ir Husni Thamrin, Ir Rusdin Staf Ahli Bupati, Zainal Arifin MSi jadi Kadis Peternakan dan Keswan, Albuhairum SSos jadi Kadis Lingkungan Hidup, Rohyani SH Jadi Kadis Perpustakaan dan Arsip.

Mantan Kadis Pariwisata Dra Hj Sri Suzana MSi dilantik jadi Kadis Perindag, Agus Salim SSos jadi Kasat Pol PP, Khairul Insyan SE MM jadi Kadis Budpar, Daryati Kusilawati MSi Kadis Pemberdayaan Perempuan , Ir Wahidin jadi Kadis Kelautan dan Perikanan.

Selain itu, Ir Muhammad Rasyidin Suryadi MSi dilantik sebagai asisten II, Soehartomo SKM MPPM jadi Kepala Inspektorat dan Ir Fakhrurozi dilantik sebagai Kadis Sosial. (MA5)